FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    06 08-2020

    3965

    Upaya Pemerintah DKI Jakarta dan Sumatera Utara dalam Penanganan COVID-19

    Kategori #Produktif&Aman | adam005

    JAKARTA – Pemerintah DKI Jakarta dan Provinsi Sumatera Utara terus menangani penambahan kasus harian COVID-19 di wilayahnya. Dua wilayah administrasi ini memiliki tantangan karena penambahan kasus harian yang tinggi hingga hari ini, Rabu (5/8).

    Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti menyatakan bahwa DKI Jakarta menerapkan strategi seperti di tingkat pusat. Ada testing, lacak, dan isolasi. Testing dilakukan secara masif melalui dua strategi, yakni melakukan tracing kontak dan melalui aktif case finding.

    Saat ini DKI Jakarta telah memiliki 54 laboratorium jejaring yang bisa mendeteksi. Bersama dengan rumah sakit, laboratorium BUMN maupun Swasta, semuanya berkolaborasi dalam memenuhi upaya mendeteksi mata rantai penularan COVID-19. 

    “Warga DKI Jakarta sudah mandiri untuk melakukan testing melalui laboratorium dan Rumah Sakit swasta. Jumlah orang yang diperiksa sudah lebih dari 418.000 dengan kapasitas 10.000 lebih dalam sehari. 49% adalah gratis melalui laboratorium pemerintah, sedangkan 51% melalui laboratorium swasta,” ujarnya melalui ruang digital di Media Center Satuan Tugas Penanganan COVID-19, Jakarta, Rabu (5/8).

    Widyastuti juga menambahkan bahwa dalam melakukan tracing, timnya terbantu oleh keterampilan teman-teman di puskesmas yang sudah lebih dulu memiliki pengalaman pada saat era flu burung dan difteri.

    “Begitu ada laporan informasi kasus positif dari rumah sakit ke Dinas Kesehatan, kami secara sistem menyampaikan ke teman-teman kami di puskesmas, sehingga mereka tahu, siapa dan dimana warga yang perlu di tracing,” tambahnya.

    Adapun tantangan yang dihadapi yaitu adalah masih adanya persepsi dari masyarakat bahwa COVID-19 itu bukan ancaman. 

    “Pelanggaran mengenai pemakaian masker sudah luar biasa, yg pertama dengan denda uang sudah mengumpulkan lebih dari 2 Milyar Rupiah dari pelanggaran. Selain itu ada denda sanksi sosial dengan membersihkan lingkungan sekitar sambil memakai rompi bertuliskan pelanggar PSBB,” lanjutnya.

    Adapun upayanya yaitu dengan mengajak setiap individu menjadi agen perubahan terhadap lingkungan sekitarnya, pastikan bahwa jangan sampai tertular dan jangan sampai jadi sumber penularan bagi orang lain maupun orang-orang tersayang di sekitar.

    Pada kesempatan yang sama, Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Sumatera Utara Riadil Akhir Lubis menjelaskan, rumah sakit swasta di Sumatera Utara telah melakukan uji laboratorium dan sekitar 23.000 yang belum dikeluarkan. 

    Adapun tantangan yang dihadapi adalah banyak korban-korban COVID-19 yang meninggal dunia antar provinsi ditempatkan di pemakaman Kota Medan.

    “Kita menginginkan gugus tugas provinsi menjembatani tempat pemakaman kabupaten di luar kota Medan yang bertetangga. Namun setelah kita sosialisasikan, akhirnya beberapa kabupaten sekitar Medan memiliki pemakaman sendiri sehingga mengurangi beban kota Medan,” jelasnya.

    Adapun menurut Riadil, upaya bersama yang harus dilakukan yaitu dengan melakukan penyekatan-penyekatan terhadap daerah dicurigai, meningkatkan kapasitas laboratorium dan rumah sakit umum daerah serta menyiapkan relawan-relawan medis. 


    Tim Komunikasi Publik Satuan Tugas Penanganan COVID-19

    Facebook : @InfoBencanaBNPB
    Twitter : @BNPB_Indonesia
    Instagram : @bnpb_indonesia
    Youtube : BNPB Indonesia

    #SiapUntukSelamat
    #BersatuLawanCovid19
    #CuciTangan
    #JagaJarak
    #MaskerUntukSemua
    #TidakMudik
    #DiRumahAja

    Sumber : https://covid19.go.id/p/berita/upaya-pemerintah-dki-jakarta-dan-sumatera-utara-dalam-penanganan-covid-19

    Berita Terkait

    Pemerintah Ajak Para Ibu untuk Terus Menjadi Bagian Penting dalam Penanganan Pandemi

    "Pemerintah sangat mengapresiasi peran para Ibu Indonesia dalam menghadapi pandemi," ujar Menkominfo di Jakarta Pusat, Kamis (23/12/2021). Selengkapnya

    Indonesia Sukses Gelar Pertemuan Pertama Sherpa Negara-Negara G20, Seluruh Delegasi Negatif COVID-19

    "Pada pertemuan ini, sebanyak 21 delegasi hadir secara fisik di Jakarta, 14 negara lainnya hadir secara daring, sementara tiga negara hadir Selengkapnya

    Jelang Nataru, Pemerintah Lakukan Pengendalian dan Pengawasan

    Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Alexander Ginting menjelaskan bahwa meski persiapan kebijakan guna mengatur mobilitas se Selengkapnya

    Upaya Pemerintah Memberikan Perlindungan Penyandang Disabilitas Saat Pandemi

    Disahkannya Komite Nasional Disabilitas beberapa waktu yang lalu, menjadi momentum yang bersejarah bagi para penyandang disabilitas di tanah Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA