Menteri Kominfo Kunjungan ke Kompas

Jakarta, Kominfo  - Untuk  memberikan wacana kepada  mitra kerja yaitu Kompas, Menkominfo Rudiantara melakukan kunjungan ke surat Kabar harian Kompas (14/7) Dalam kunjungan  tersebut, Rudiantara didampingi Deddy Hermawan Staf khusus bidang Komunikasi, dan diterima oleh dewan redaksi  SKH Kompas. Di ruang Redaksi jalan Palmerah Selatan 26-29 jakarta.

Dalam pertemuan tersebut, Rudiantara menjelaskan tentang Kementerian Komunikasi dan Informatika saat kepemimpinan Jokowi dan JK, dikatakan bahwa Kominfo adalah salah satu dari 34 Kementerian yang ada untuk menunjang program Jokowi –JK, dan Kominfo tidak berjalan sendiri dalam menjalankan program demi memajukan bangsa. Sedangkan hal yang spesifik, dari Kominfo tentang 4 G Rudiantara menyampaikan  contohnya bahwa di dalam program Jokowi-Jk tentang nawacita,ada bidang Maritim,  di bidang Maritim  Kominfo kerjasama dengan BRTI untuk membuat aplikasi M-fish bagi para nelayan aplikasi ini berguna membantu nelayan karna dalam aplikasi bias menunjukan cuaca dimana agar nelayan jika hendak mencari ikan dapat melihat bahwa kapan bisa menangkap ikan juga aplikai untuk melihat plankton untuk aplikasi ini tdk akan hilang jika ada di laut karna menggunakan GPS, serta harga ikan yang akan dijual, namun yang menjadi kendala adalah nelayan tidak semua dapat menggunakan aplikasi tersebut dan saat ini idealnya adalah dibutuhkan pendamping yaitu dari LSM yang concern terhadap hal tersebut ucap Rudiantara.

Tentunya kominfo juga berusaha untuk memajukan wilayah perbatasan  dengan mencanagkan 120 desa  dekat Malaysia akan ada BTS di tahun 2016 walaupun tidak ada listrik.

Disela obrolan, Rudiantara juga mengatakan bahwa sudah berkoordinasi dengan walikota untuk program  Smart City dan sudah beberapa Provinsi yang walikotamadyanya sudah mengembangkan diri menjadi kota pintar (smart city), dan diharapkan tiap walikota harus berbeda sasaran pengembangannya. Seperti di Makassar beberapa waktu lalu sudah saya launching dimana Makassar mengutamakan aplikasi kesehatan, serta walikota Bogor,Bandung diharapkan bahwa semua walikota bisa termotivasi untuk membuat kotanya menjadi Smart City. Usai pertemuan Menkominfo meluangkan waktu mengunjungi ruang kerja redaksi SKH Kompas.