FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    11 02-2016

    3536

    TIK Dorong Pembentukan Masyarakat Cerdas dan Produktif

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Jakarta, Kominfo - Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kementerian Kominfo Bambang Heru Tjahjono menyatakan pihaknya terus berupaya mewujudkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk membentuk masyarakat yang cerdas dan produktif. 

    “Saya berharap dengan kegiatan ini dapat teridentifikasi berbagai hal mengenai pola penggunaan media digital terutama pada anak dan dampak negatifnya penggunaan internet,” jelasnya pada pembukaan Seminar dan Talkshow Pola Penggunaan Media Digital pada Anak dan Dampak Negatif Terhadap Pengguna Internet, di Ruang Serbaguna Kementerian Kominfo, Kamis (11/02/2016).

    Dengan mengenal dan mengetahui penggunaan media digital dan dampak negatif tersebut, orang tua dapat mengarahkan anak-anak dan para generasi muda agar memanfaatkan TIK dan internet dengan benar, “Sesuai dengan etika, peraturan perundang-undangan yang berlaku, aturan dan norma di masyarakat agar pemanfaatan TIK dan Internet tersebut dapat memberikan nilai tambah dan dampak positif,” tambah Bambang Heru.

    Menurut Bambang Heru, hasil dari kegiatan itu akan diformulasikan menjadi solusi dan diimplementasikan pada program-program yang dijalankan Kementerian Kominfo tahun ini. “Termasuk dalam insiasi Program Whitelist yaitu rekomendasi daftar situs yang baik dialokasikan oleh institusi dan komunitas,” kata Bambang Heru seraya menambahkan diskusi seperti ini dapat menjadi masukan  dalam menyikapi isu-isu yang terhangat saat ini mengenai dampak negatif internet pada anak, seperti LGBT, Child Traficking, pornografi, dan kecanduan game online.

    Triana Rudiantara yang menjadi pembicara dalam seminar menyatakan Kementerian Kominfo dapat merangkul penggunaan internet untuk anak dan dapat menghapus game berbau pornografi yang dapat merusak kerja otak.  “Kegiatan ini saya harap dapat membuka wawasan mengenai penggunaan media digital yang telah menjadi bagian dari kehidupan generasi muda yang ada di Indonesia,” tambahnya.

    Data dari APJII menunjukan peningkatan jumlah pengguna internet di Indonesia secara eksponensial.  Dari total 88,1 juta pengguna internet di Indonesia, sekitar 80% didominasi oleh generasi muda. “Dalam aktifitas dunia maya, kita harus sadar bahwa etika di dunia maya dan dunia nyata. Etika di dunia maya (cyber ethic) perlu di ajarkan sejak dini sehingga dapat menghindari kebiasaan buruk di dunia maya. Kejahatan dunia maya sering bermula dari diabaikannya nilai nilai etika tersebut,” pungkasnya.

    Seminar yang diikuti oleh karyawati dan karyawan Kementerian Kominfo itu juga diisi oleh Elly Risman dari Yayasan Kita dan Buah Hati dengan materi Mengenali dan Mengatasi Kecanduan Anak pada Games, Internet dan Pornografi. (SINA)

    Berita Terkait

    Menkominfo Ingatkan Masyarakat Hormati Perbedaan Pilihan Politik

    Menkominfo mengajak seluruh komponen bangsa untuk turut menjaga perdamaian dan persatuan bangsa, khususnya ketika beraktivitas di ruang digi Selengkapnya

    Kominfo Ajak Masyarakat Dukung Pertandingan Piala Dunia U-17

    Gelaran itu menjadi salah satu peluang untuk menjadikan Indonesia diperhitungkan dalam kancah global. Selengkapnya

    Menkominfo Ajak Masyarakat Makin Produktif dengan Kemajuan Digital

    Kemajuan ekosistem digital yang sudah ada ini harus dijaga bersama oleh seluruh masyarakat dari kejahatan keuangan berbasis digital yang mak Selengkapnya

    [Berita Foto] Pelantikan Dirut BAKTI Kementerian Kominfo

    Sebelumnya Fadhilah Mathar menjabat sebagai Direktur Sumber Daya dan Administrasi BAKTI Kementerian Kominfo. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA