Aplikasi Live Streaming Kini Digandrungi Generasi Muda

Saat ini sudah banyak aplikasi yang bersifat live streaming, bahkan untuk sekelas Facebook dan Instagram, juga menyelipkan fasilitas siaran langsung dalam platformnya. Hal ini tidak dapat dipungkiri, karena para pengguna smartphone sekarang lebih banyak anak-anak dan remaja yang senang dipublikasi dan mempublikasi," kata Andryan Gouw saat ditemui iNews.id dalam perayaan 1st Anniersary 17 Live, di kawasan Kuningan, Kamis (14/12/2017).

Aplikasi live streaming bagaikan pisau bermata dua. Jika menggunakannya secara benar, maka yang didapat juga sesuatu yang positif. Namun kenyataannya, para pengguna aplikasi ini selalu menonjolkan sisi negatif, baik dari host (artis) atau penontonnya.

"Live streaming sering kali dicap sebagai sesuatu yang negatif. Setelah muncul mobile live streaming, banyak muncul kesan negatif karena pornografi. Menurut kami, tidak perlu pakai pornografi pun bisa menghasilkan (keuntungan)," jelas Andryan.

Untuk memastikan para streamers mematuhi kebijakan 17 Live, perusahaan memiliki tim monitoring yang berada di Taiwan dan Indonesia. Tim tersebut memonitor konten yang berjalan di aplikasinya selama 24 jam.

Hal tersebut mendapat dukungan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Dalam sambutannya, Plt Kepala Biro Humas Kominfo Noor Iza mengatakan, pihaknya mendukung dan mengapresiasi aplikasi yang positif.

"Kami mendukung aplikasi yang positif. Ini sesuatu yang kita apresiasi. Ini juga dapat membantu pemerintah dalam memerangi konten-konten negatif yang sudah menjamur di Indonesia. Kita harapkan semakin banyak aplikasi-aplikasi di Indonesia berkonten positif yang digandrungi masyarakat," kata Noor Iza.

Sumber: http://www.inews.id/techno/read/aplikasi-live-streaming-kini-digandrungi-generasi-muda?sub_slug=internet