FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    02 02-2018

    2218

    Menkominfo Ajak Mahasiswa UMC Tingkatkan Literasi Digital

    Kategori Berita Kominfo | vera002
    Menkominfo Rudiantara saat memberikan Kuliah Umum "Pembangunan Infrastruktur dalam Ekonomi Digital" di Universitas Muhammadiyah Cirebon, Jumat (2/2/2018) sore.

    Cirebon, Kominfo- Upaya mengurangi konten negatif yang banyak beredar di media sosial menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah saja. Oleh karena itu, Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara mengajak mahasiswa untuk meningkatkan literasi digital sekaligus memanfaatkan media sosial secara bijak. “Bagaimana kurangi potensi konten negatif, Kominfo tidak bisa sendiri, namun bersama lapisan masyarakat, LSM, perguruan tinggi, juga korporasi," ungkapnya saat memberikan Kuliah Umum "Pembangunan Infrastruktur dalam Ekonomi Digital" di Universitas Muhammadiyah Cirebon, Jumat (2/2/2018) sore.
    Menteri Rudiantara menyebutkan saat ini telah ada Gerakan SiberKreasi untuk meningkatkan literasi digital. Melalui SiberKreasi, menurutnya semua yang bergabung secara reguler berkumpul untuk ingatkan menghindari konten negatif di dunia maya. "Hanya dengan literasi yang dapat hindarkan masyarakat dari konten negatif,” tandasnya.
    Menteri Kominfo mengajak peserta kuliah umum untuk menggunakan media sosial secara bijak. “Kemampuan masyarakat Indonesia dalam memilah dan memilih konten masih kurang dibandingkan negara maju," paparnya.
    Menteri Rudiantara menyontohkan di Amerika Serikat yang tidak lagi melakukan blokir konten negatif. "Jika ada konten negatif tidak diblokir, tapi diserahkan kepada masyarakat karena dianggap mampu memilah dan memilih konten. Untuk itu dibutuhkan literasi digital untuk memilih dan memilah konten serta memerangi info hoax, hate speech dan berita negatif lainnya," terangnya.
    Meskipun media sosial memiliki sisi negatif, namun menurut Menteri Kominfo ada sisi positif yang bergantung dari bagaimana penyikapannya. "Tergantung bagaimaan kita menyikapinya. Dari sisi positif pemerintah mendorong anak muda untuk menjadi wiraswasta digital," jelasnya.
    Mengenai startup, secara khusus Menteri Rudiantara menjelaskannya sebagai perusahaan pemula di bidang digital. “Anak muda bisa menjadi wiraswasta yang memanfaatkan digital dengan membuat perusahan startup," tuturnya.
    Bahkan Menteri Kominfo menjelaskan lembaga yang dipimpinnya telah menggunakan regulasi lunak (light regulation). "Dimana buat startup tidak perlu meminta izin hanya cukup registrasi agar pemerintah jika mau memberi kebijakan dan insentif tahu startup mana yang akan dibantu,” jelasnya.(VE)

    Berita Terkait

    Kominfo Tingkatkan Jangkauan Komunikasi Publik dengan Jaringan Media Center

    Dirjen Usman Kansong mengharapkan motivasi pemangku kepentingan akan meningkat untuk berkolaborasi dan sinergi dengan Direktorat Pengelolaan Selengkapnya

    [Berita Foto] Menkominfo Audiensi dengan Diaspora Indonesia di Barcelona

    Menteri Budi Arie mendorong Diaspora Indonesia di Spanyol memberikan sumbangsih bagi Indonesia. Selengkapnya

    Kominfo Tingkatkan Literasi Digital untuk Tangkal Hoaks Pemilu 2024

    Lewat literasi digital, semua elemen bangsa memiliki wawasan digital yang mumpuni dan mampu menangkal konten hoaks. Selengkapnya

    Kominfo Musnahkan Perangkat Telekomunikasi Ilegal Temuan Balmon Jayapura

    Terdapat 63 unit perangkat radio komunikasi untuk jenis penggunaan layanan dinas bergerak darat khususnya sistem komunikasi radio konvension Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA