Kominfo awali Natal dengan aksi sosial
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mengawali perayaan Natal tahun ini dengan menggelar aksi sosial, sekaligus untuk mengura Selengkapnya
JawaPos.com - Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menggandeng dua asosiasi internet untuk memanfaatkan sekaligus mengomersialisasikan jaringan tulang punggung serat optik proyek Palapa Ring.
Kedua asosiasi dimaksud adalah Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) dan Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (Apjatel). BAKTI Kemenkominfo bersama APJII dan Apjatel bekerja sama guna membuat sambungan dan menarik jarngan dari Network Operation Center (NOC) Palapa Ring ke internet exchange milik masing-masing asosiasi.
Direktur Utama BAKTI Kominfo Anang Latif memaparkan, APJII dan APJATEL dipilih sebagai mitra kerja sama mengingat keduanya memiliki pengalaman tata kelola internet yang kondusif. Dengan begotu, kerja sama ini diharapkan dapat mendorong perkembangan dan pertumbuhan industri internet di Indonesia dengan mengedepankan kepentingan nasional.
“Ditandatanganinya nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan APJII dan Apjatel bertujuan untuk mewujudkan efektifitas kerja, pola kerja terpadu, terarah, dan berkesinambungan dalam mengoptimalisasi pemanfaatan layanan Palapa Ring,” katanya saat acara Sign MoU antara BAKTI Kominfo, APJII, dan Apjatel di Jakarta, Rabu (20/2).
Adanya MoU tersebut, lanjut Anang, menjadi langkah awal dalam rangka pemanfaatan layanan Palapa Ring dengan memanfaatkan potensi, keahlian, dan fasilitas yang dimiliki oleh masing-masing pihak. Hal ini guna mewujudkan pembangunan infrastruktur jaringan telekomunikasi yang menjangkau seluruh wilayah Indonesia.
Disamping itu, lanjut Anang, MoU juga bertujuan mewujudkan efektifitas kerja, pola kerja terpadu, terarah, dan berkesinambungan dalam mengoptimalisasi pemanfaatan layanan Palapa Ring. “Palapa Ring Paket Barat dan Tengah sudah selesai. Tinggal Timur yang direncanakan selesai pada Juni 2019. Kita harus menyelesaikan dan memastikan utilisasinya pun terjadi," katanya.
"Kami mendorong karena kami tidak hanya bisa bergantung kepada operator seluler, tetapi bagaimana konektivitas ini bisa sampai ke rumah-rumah dengan menggandeng asosiasi,” sambung Anang.
Pada kesempatan yang sama, Ketua APJII Jamalul Izza menyebut, anggota APJII tertarik memanfaatkan jaringan tulang punggung dan infrastruktur Palapa Ring terutama untuk Palapa Ring Tengah dan Timur. Jika Palapa Ring Tengah dan Timur rampung dan siap dimanfaatkan, penetrasi internet hingga ke daerah bakal bertambah.
Sebagai informasi, Palapa Ring Barat telah selesai dibangun sejak tahun lalu dan sudah dapat digunakan. Lainnya yakni Palapa Ring Tengah baru saja selesai dibangun akhir 2018 silam dan sedang dalam fase uji coba hingga akhir Maret nanti. Sementara Palapa Ring Timur diagendakan selesai pada Juni mendatang dan progres pembangunannya saat ini telah mencapai 90 persen.
Palapa Ring diharapkan dapat turut menunjang pembangunan di daerah-daerah terutama untuk sektor ketersediaan internet yang mungkin dimanfaatkan untuk banyak hal positif.
Jawapos.com (21/02/2019)
Editor : Fadhil Al Birra
Reporter : Rian Alfianto
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mengawali perayaan Natal tahun ini dengan menggelar aksi sosial, sekaligus untuk mengura Selengkapnya
Untuk memperluas jaringan layanan internet yang mengalir sampai desa, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berencana membangun 4 Selengkapnya
Badan Aksesbilitas Telekomunikasi dan Informasi atau BAKTI Kominfo memikul tanggung jawab memperluas akses internet dan memperkuat infrastru Selengkapnya
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) akan terus mengembangkan jaringan internet di seluruh wilayah desa untuk mengoptimalka Selengkapnya