Banyak Tantangan, Dirut BAKTI Kominfo Ungkap Perjalanan Proyek Palapa Ring

Jakarta, Kominfo – Proses pelaksanaan proyek Palapa Ring rupanya bukanlah perkara enteng. Lebih dari satu dasawarsa, Kementerian Komunikasi dan Informatika bahu membahu merampungkan proyek ini.  

Direktur Utama Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Kominfo, Anang Latif mengatakan, perjalanan proyek Palapa Ring menghadapi sejumlah tantangan. 

Anang mengatakan, masa konstruksi Palapa Ring merupakan pekerjaan yang sebenarnya sudah harus diselesaikan oleh operator telekomunikasi, seperti Indosat dan Telkom. 

Namun karena beberapa operator telekomunikasi yang sudah tidak lagi menjadi 100 persen BUMN pemerintah, kemudian meninggalkan sebuah pekerjaan yang telah diinisiasi sejak tahun 2005 ini.

“Perjalanan proyek Palapa Ring yang cukup panjang ini baru bisa dilaksanakan dan akan diselesaikan pada pemerintahan Bapak Presiden Jokowi dan Bapak JK,” Kata Anang melalui sambutannya di Festival Teknologi Palapa Ring di Gedung Serbaguna Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (20/03/2019).

Lebih lanjut, Anang mengatakan bahwa progres Palapa Ring di bawah naungan Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara, cukup pesat. "Menkominfo menargetkan rampung sebelum masa Kabinet Kerja berakhir," jelas Anang.  

"Tantangannya waktu itu cukup berat memang. Karena ini merupakan proyek pertama yang menggunakan skema KPBU (Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha)," lanjut Anang. 

Dia lantas menceritakan bagaimana pengembangan proyek ini di era Jokowi-JK. Persisnya pada 2015. Ketika itu, peraturan seputar Palapa Ring belum lengkap. Namun perlahan tapi pasti, seluruh hal yang menyangkut legalitas proyek ini rampung berkat kerjasama lintas kementerian. 

“Akhirnya berjalan juga proyek ini. Bahkan juga menjadi percontohan untuk sektor lainnya terkait dengan skema KPBU,” kenang Anang.

Dalam kesempatan itu, Anang juga mengajak para pejabat serta awak media yang hadir, untuk menyaksikan secara langsung video conference bersama beberapa pejabat dan masyarakat di daerah Palapa Ring. Ada yang di Natuna, Morotai dan hingga Sorong. 

"Semoga hari ini menjadi berkah untuk kita semua ke depan. Berkah buat industri telekomunikasi agar tetap menjadi salah satu link sektor di negara ini,” pungkasnya.**