FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    21 03-2019

    4098

    Cegah Golput, Kominfo Gencar Sosialisasi Kesadaran Partisipasi Politik

    Kategori Berita Kominfo | vera002
    Sekretaris Direktorat Jendera Aptika Kementerian Kominfo Sadjan meminta masyarakat berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2019. Pasalnya, penyaluran hak pilih mereka merupakan bagian dari implementasi nilai-nilai demokrasi. Hal itu disampaikannya melalui program Rumah Demokrasi TVRI, Jakarta, Rabu, (20/03/2019) malam. - (AYH)

    Jakarta, Kominfo - Kementerian Komunikasi dan Informatika meminta masyarakat berpartisipasi aktif dalam Pemilu 2019. Pasalnya, penyaluran hak pilih mereka merupakan bagian dari implementasi nilai-nilai demokrasi. 

    Demikian disampaikan Sekretaris Direktorat Jendera Aptika Kementerian Kominfo Sadjan melalui program Rumah Demokrasi TVRI, Jakarta, Rabu, (20/03/2019) malam. 

    Sadjan mengatakan, terkait dengan sosialisasi menjelang pemilihan umum (pemilu) khususnya di media sosial, Kementerian Kominfo telah bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk penyelenggara pemilu dalam hal ini KPU dan Bawaslu.

    “Tujuannya untuk menyamakan persepsi terkait bagaimana pola komunikasi dan publikasi tentang pemilu. Dari persiapan sampai pada pelaksanaannya nanti, itu kami bangun sedemikian rupa dalam konteks publikasi kepada masyarakat secara sinergi kepada KPU dan Bawaslu,” kata Sadjan. 

    Bentuk kegiatan yang dilakukan Kementerian Kominfo, lanjut Sadjan, juga bekerjasama dengan lembaga-lembaga komunitas yang ada di masyarakat. Kementerian Kominfo ingin memberikan informasi sekaligus pencerahan agar pemilu nanti dapat dinikmati oleh semua rakyat Indonesia. 

    “Program khusus yang kami miliki itu juga ada yang namanya program Medan Merdeka Barat’9. Itu kami mengadakan secara rutin dengan menghadirkan narasumber yang berkompeten, kemudian diviralkan melalui seluruh akun media sosial Kominfo,” jelas Sadjan. 

    Semua program dan sosialisasi yang dilakukan Kementerian Kominfo merupakan bagian dari langkah-langkah strategis. Tujuannya agar bagaimana dapat mengurangi jumlah golongan putih (golput) yang semakin hari semakin menambah. 

    Di sisi lain, para pemilih pemula yang termasuk kategori generasi milenial juga perlu diberikan pemahaman dan sosialisasi. Terutama akan pentingnya kesadaran berpolitik sebagai warga negara. 

    “Kalau kita melihat yang golput itu persentasinya sekitar 40 persen dari jumlah penduduk Indonesia, tapi bagaimanapun Kominfo terus mencoba melakukan pendekatan secara persuasif dengan perilaku generasi milenial. Kita mengimbau agar pemanfaatan media sosial digunakan untuk hal-hal yang positif,” pungkasnya.**

    Berita Terkait

    Berdayakan Perempuan Pelaku UMKM, DWP Kominfo Gelar Bazar Ramadan 2024

    Bazar Ramadhan DWP Kementerian Kominfo tersebut diikuti oleh perempuan pelaku UMKM makanan, pakaian, dan kebutuhan rumah tangga lain. Selengkapnya

    Dukung Pemilu 2024 Inklusif, Kominfo Fasilitasi Sulih Bahasa Isyarat Debat Capres dan Cawapres

    Pemerintah memastikan setiap warga negara memiliki kesempatan yang setara untuk berpartisipasi dalam pemilihan politik Pemilu 2024. Selengkapnya

    Menkominfo Ingatkan Masyarakat Hormati Perbedaan Pilihan Politik

    Menkominfo mengajak seluruh komponen bangsa untuk turut menjaga perdamaian dan persatuan bangsa, khususnya ketika beraktivitas di ruang digi Selengkapnya

    Perkuat Netralitas ASN Selama Pemilu 2024, Kominfo Gelar Sosialisasi

    Menurut Imam Suwandi, ketidaknetralan ASN akan sangat merugikan negara, pemerintah, dan masyarakat. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA