FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    20 05-2019

    1111

    Kedatangan Ribuan Warga Baduy ke Jakarta Hoaks, Ini Fakta Sebenarnya!

    Kategori Berita Kominfo | mth

    Jakarta, Kominfo – Hari ini, Senin (20/05/2019) Subdit Pengendalian Konten Internet Ditjen Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, kembali menemukan sejumlahl hoaks yang berkaitan dengan Pemilihan Umum Serentak. Beberapa konten hoaks ada yang langsung menyerang pihak-pihak penyelenggara Pemilu seperti KPU dan Bawaslu. Sementara ada konten lain yang berkaitan dengan wacana aksi 22 Mei di Jakarta. 

    Seperti viralnya sebuah postingan yang mengatakan warga Suku Badui di Banten siap bergerak ke Jakarta untuk ikut aksi 22 Mei. Bahkan, kehadiran Suku Baduy ini dengan Segala Ilmu Kanuragannya untuk membela kebenaran dan hancurkan rezim.

    “Foto yang viral itu, waktu acara Seba Gede yang berlangsung tanggal 2-4 Mei 2019 di Kabupaten Lebak, bukan untuk ikut aksi 22 Mei. Itu hoaks,” kata Plt Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo Ferdinandus Setu.

    Ferdinandus mengatakan, foto tersebut beredar di Facebook dengan narasi masyarakat Suku Baduy siap bergerak ke Jakarta. Padahal faktanya, acara Seba Gede yang berlokasi di museum Negeri Banten Alun-alun kota Serang itu, dihadiri 1.037 masyarakat Baduy. 

    Kegiatan tersebut sebagai dukungan terhadap kearifan lokal. Juga dikabarkan, PT Jamkrida Banten memberikan 30 dus air mineral gelas yang diterima oleh perwakilan dari Dinas Pariwisata Provinsi Banten. 

    “Itu agenda rutin tahunan warga Baduy merayakan Seba dengan membawa hasil bumi seperti padi, gula aren, pisang, dan sayuran. Selama ini, orang Baduy mengandalkan kehidupan mereka dari hasil bercocok tanam pertanian ladang darat,” jelas Ferdinandus. 

    Kabar hoaks lain yang berkaitan dengan 22 Mei yakni, sebuah video yang menarasikan ribuan warga Tasikmalaya berjalan kaki menuju Jakarta untuk Aksi Kedaulatan Rakyat, 21-25 Mei di KPU RI. 

    “Video itu sudah diunggah pada 28 November 2018, jadi itu diklaim sebagai peserta Reuni 212 yang berjalan kaki dari Tasikmalaya. Pada saat acara reuni 212, bukan untuk 22 Mei,” terangnya.

    Berikut rincian lengkap laporan isu hoaks harian untuk tanggal 22 Mei 2019 dari Tim AIS Kementerian Kominfo:

    1. Dibuang Saja

    2. Suku Baduy Ke Luar Banten Dengan Segala Ilmu Kanuragannya Siap Bergerak Ke Jakarta

    3. Ribuan Warga Tasik Jalan Kaki Menuju Jakarta Untuk Aksi Kedaulatan Rakyat 21-25 Mei di KPU RI

    4. 5000 Santri Buntet Cirebon ke Jakarta

    5. Kapal Perang dari Sejumlah Negara Datang untuk Menjatuhkan Bom di Indonesia

    6. Hasil Quick Count Terbaru BMKG, 02 Unggul 69,99%

    7. 29 Tokoh Pendukung Capres dan Cawapres 02 Sedang Dimonitori Aparat

    8. Pertolongan Pertama Pada Serangan Jantung Dengan Membuat Batuk secara Berulang-ulang.

    9. HUT PKI 22 Mei Bertepatan Dengan Pengumuman KPU Pusat

    10. Sore Tadi Para Dayak Berbondong Bondong Ke Jakarta

    11. 10.000 Pasukan Bermacam Suku Dayak Datang Ke Jakarta Ikuti Aksi Save KPU 22 Mei

    12. Rini Soemarno Tawarkan PT Inalum ke China

    13. Sweeping HP oleh TNI POLRI

    14. Tolak Angin Dilarang Dikonsumsi di Amerika

    15. Pengadilan PBB Keluarkan Surat Penangkapan Terhadap Wiranto **

    Berita Terkait

    Menteri Keuangan RI Resmi Mundur? Itu Hoaks!

    Video tersebut merupakan video lama saat Menteri Sri Mulyani menyampaikan salam perpisahan pada tahun 2010, ketika beliau mundur sebagai Men Selengkapnya

    Kedatangan Pengungsi Rohingya Menangkan Paslon Tertentu? Itu Hoaks!

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari cekfakta.tempo.co, narasi mengenai gelombang kedatanga Selengkapnya

    Ribuan Warga Ubrak-abrik Gedung DPR RI, Itu Hoaks!

    Konon aksi tersebut merupakan bentuk pembelaan para warga terhadap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Selengkapnya

    Peringatan Serangan Gangster di Jabodetabek? Hoaks!

    Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA