FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    02 06-2019

    1169

    Pimpin Pemakaman Ibu Ani Yudhoyono, Presiden: Flamboyan Akan Tetap di Hati Kita

    Kategori Berita Pemerintahan | mth
    Presiden Joko Widodo berjalan menuju Prajurit TNI yang membawa peti jenazah Ibu Negara periode 2004-2014 Ani Yudhoyono saat tiba di Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMP) Kalibata, Jakarta, Minggu (02/06/2019). - (antarafoto)

    Jakarta, Kominfo - Presiden Joko Widodo memimpin Apel Persada Pemakaman Kristiani Herrawati binti Sarwo Edhie Wibowo atau lebih dikenal dengan Ibu Ani Yudhoyono, istri Presiden ke-6 Republik Indonesia (RI) Susilo Bambang Yudhoyono, di Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Minggu (02/06/2019).

    “Saya Presiden RI atas nama negara, bangsa, dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan ini mempersembahkan kepada persada ibu pertiwi, jiwa raga, dan jasa-jasa almarhumah,” ujar Presiden mengawali apel.

    Kepala Negara juga menyampaikan bahwa Ibu Ani Yudhoyono telah meninggal dunia demi kepentingan serta keluhuran negara dan bangsa pada hari Sabtu (01/06/2019) pukul 11.50 waktu Singapura di National University Hospital Singapura karena sakit.

    “Semoga jalan darma bakti yang ditempuhnya menjadi suri teladan bagi kita semua dan arwahnya mendapatkan tempat yang semestinya di alam baka,” ujar Presiden saat menjadi inspektur upacara.

    Saat sambutan, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa Ibu Ani Yudhoyono sepanjang hayatnya mendedikasikan hidup pada nilai-nilai kemanusiaan.

    “Almarhumah aktif dalam memberantas buta huruf, mengembangkan kerajinan nasional, memberdayakan dan menyejahterakan keluarga, terutama kaum perempuan dan anak-anak,” tutur Presiden.

    Pada kesempatan itu, Presiden juga menyampaikan bahwa almarhumah juga aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan, pelestarian lingkungan hidup, budaya, dan meningkatkan kepedulian kepada masyarakat di daerah-daerah bencana, daerah konflik, dan daerah perbatasan.

    “Atas jasa dan pengabdiannya yang besar kepada bangsa dan negara, Pemerintah Indonesia pada tahun 2011 menganugerahkan Bintang Maha Putra Adi Pradana kepada almarhumah,” jelas Presiden ke-7 RI.

    Di akhir sambutan, Presiden mengajak semua untuk melepas kepergian Ibu Ani Yudhoyono menghadap Allah SWT dengan tenang dengan diiringi doa.

    “Semoga Allah SWT berkenan menerima amal ibadah almarhumah dan mengampuni segala khilaf dan salah beliau. Flamboyan telah pergi namun akan tetap hidup di hati kita semuanya, rakyat Indonesia yang mencintainya,” pungkas Presiden.

    Iring-iringan jenasah almarhumah Ibu Ani Yudhoyono tiba di Taman Makam Pahlawan Nasional sekitar pukul 14.20 WIB.

    Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Presiden ke-3 RI BJ. Habibie, Presiden ke-5 RI Megawati Soekarno Putri, Wakil Presiden ke-6 Try Sutrisno, Wakil Presiden ke-11 Boediono, Ibu Sinta Nuriyah, dan para Kepala Lembaga Negara serta para Menteri Kabinet Kerja. 

    Berita Terkait

    Pimpin SKP, Presiden Tekankan Kesiapan Ramadan dan Penyusunan RAPBN 2025

    Presiden menginstruksikan seluruh kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan tenang dan khu Selengkapnya

    Tanam Pohon Bersama Masyarakat, Presiden: Ini Tindakan Nyata Hadapi Perubahan Iklim

    Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa kegiatan penanaman pohon tersebut sudah dilaksanakan secara bertahap di sejumlah daerah. Selengkapnya

    Lepas Bantuan Kemanusiaan Tahap Dua, Presiden: Indonesia Akan Terus Dukung Perjuangan Palestina

    Dalam sambutannya, Kepala Negara menegaskan bahwa selain memberikan bantuan kemanusiaan, Indonesia juga akan terus memberikan dukungan polit Selengkapnya

    Paparkan Sektor Prioritas Investasi Indonesia, Presiden: Ini Waktu Yang Tepat, Manfaatkan Lebih Agresif

    Kepala Negara memaparkan sejumlah sektor prioritas Indonesia yang dapat menjadi peluang investasi bagi para investor, salah satunya adalah d Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA