FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    16 10-2019

    1534

    [HOAKS] Foto Ikatan Keluarga Besar Universitas Indonesia Tidak Mengakui Jokowi-Ma'ruf Sebagai Presiden dan Wakil Presiden

    Kategori Hoaks | mth

    KATEGORI: HOAKS

    Penjelasan:

    Telah beredar di media sosial foto sekelompok orang mengenakan jaket dan rompi berwarna kuning membawa spanduk bertuliskan "KAMI IKATAN KELUARGA BESAR UNIVERSITAS INDONESIA MENYATAKAN TIDAK MENGAKUI JOKO WIDODO – MA’RUF AMIN SEBAGAI PASANGAN PRESIDEN DAN WAKIL PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA PERIODE 2019 – 2024 SERTA MENOLAK SEGALA BENTUK KEPEMIMPINANNYA. KARENA MELAKUKAN PELANGGARAN SERIUS TERHADAP KONSTITUSI UUD 1945”.

     

    Terkait viralnya foto tersebut di media sosial. Kepala Humas dan Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Universitas Indonesia, Rifelly Dewi Astuti mengklarifikasi bahwa pihaknya tidak memiliki kaitan dengan sekelompok orang yang menamakan dirinya sebagai "Ikatan Keluarga Besar Universitas Indonesia". Dilansir dari batamtimes.co pihak UI mengeluarkan pernyataannya secara tegas melalui siaran pers UI, dimana isi dari siaran pers menyatakan bahwa UI tidak memiliki kaitan apapun dengan kelompok tersebut dan sikapnya tidak mewakili sikap UI, kemudian kelompok tersebut tidak berhak menggunakan identitas UI dan telah melanggar Peraturan Rektor UI nomor 058 tahun 2017, terakhir pihak UI mempersilahkan penegak hukum untuk mengambil tindakan hukum sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

    Link Counter:

    https://www.batamtimes.co/2019/10/16/ui-tegaskan-tak-ada-kaitan-dengan-kelompok-ikatan-keluarga-besar-universitas-indonesia/

    https://turnbackhoax.id/2019/10/16/klarifikasi-universitas-indonesia-tidak-terkait-dengan-kelompok-ikatan-keluarga-besar-universitas-indonesia/

    Berita Terkait

    [HOAKS] Lowongan Kerja Puskesmas Semanding, Kabupaten Tuban

    Selengkapnya

    [HOAKS] Prabowo-Gibran Diputuskan Tidak Boleh Jadi Presiden dan Wakil Presiden oleh Mahkamah Internasional

    Selengkapnya

    [HOAKS] Bantuan Dana Senilai Rp100 Juta Diberikan untuk Tenaga Kerja Indonesia Mengatasnamakan Kementerian Kesehatan

    Selengkapnya

    [HOAKS] Surat Permohonan Pengambilan Cuti Pekerja Migran Indonesia Mengatasnamakan BP2MI

    Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA