FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    03 12-2019

    2604

    Malam Anugerah ASN 2019, Menteri Tjahjo Beri Tiga Pepatah untuk ASN

    Kategori Berita Pemerintahan | mth

    Jakarta, Kominfo -  "Sepi ing pamrih, rame ing gawe", sebuah pepatah Jawa disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo mengawali sambutannya dalam Malam Anugerah ASN 2019, di Jakarta, Senin (02/12/2019).

    Melalui pepatah tersebut, Menteri Tjahjo berpesan, para abdi negara harus siap menciptakan terobosan bagi masyarakat. Bagi Menteri Tjahjo, para nomine telah membuktikan bahwa bekerja tak harus dibatasi oleh kungkungan jam kerja dan manfaat yang hanya bisa dirasakan oleh instansinya. "Mengabdikan diri sebagai ASN berarti menciptakan terobosan, menerka peluang perbaikan dan inovasi, kepemimpinan yang efektif dan kesiapan untuk menjadi pemimpin di masa depan," ungkapnya.

    Malam ini, terpilih tiga ASN terbaik dari setiap kategori. Ada tiga kategori dalam Anugerah ASN 2019 yakni PNS Inspiratif, PPT Pratama Teladan, dan The Future Leader. Ketiga ASN tersebut mendapatkan Piala Adhigana.

    Sejumlah terobosan mereka, menggambarkan peribahasa dari Sentani, Papua, yang dibacakan Menteri Tjahjo dalam acara tersebut. "Ani foise hokhogondere ne, khalya na hebhernyea nenghinde mokhowende," ucap Menteri Tjahjo. Ungkapan itu memiliki makna bekerja tekun dan tulus tanpa pamrih akan memberi hasil yang terbaik.

    Menteri Tjahjo mengungkapkan kebanggaaannya kepada para ASN peraih penghargaan maupun yang masuk nominasi. Dikatakan, karena karya-karya para ASN ini menjadi keberkahan bagi Indonesia seperti pepatah Sulawesi, "Resopa temmangingi namalomo naletei pammase dewata".

    Mereka yang terpilih hingga menerima penghargaan di atas panggung, telah melewati tahap seleksi yang bisa dibilang tidak mudah. Pada pembukaan, sebanyak 1.051 usulan ASN dari 281 instansi pemerintah diusulkan dalam Anugerah ASN 2019. Dari usulan yang masuk tersebut, dilakukan seleksi administrasi dan seleksi tahap I kemudian dipilih 100 kandidat terbaik dari ketiga kategori.

    Pada seleksi tahap II, telah dipilih 10 kandidat terbaik di setiap kategori dan dilakukan verifikasi lapangan. Selanjutnya, pada seleksi tahap III, dari 10 nomine terbaik dipilih top 5 pada masing-masing kategori.

    Menteri Tjahjo mengatakan, capaian mereka, makin menggerus citra kelambanan bahkan kemalasan ASN. Prestasi mereka menginspirasi dan mengajak ASN lain untuk berkarya seperti apa yang mereka lakukan dan pada akhirnya akan mendorong menjadi sebuah gerakan masif bagi perbaikan negeri ini. "Perbaikan layanan kepada masyarakat yang secara nyata akan dinikmati, mendukung perwujudan Indonesia Emas di tahun 2045 nanti," pungkas Menteri Tjahjo.

    Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Kementerian PANRB Dwi Wahyu Atmaji mengatakan Anugerah ASN bertujuan untuk membangun persepsi positif masyarakat terhadap keberadaan ASN sebagai pelaksana kebijakan publik, sebagai pelayan publik, dan sebagai perekat dan pemersatu bangsa. "Serta menginspirasi munculnya gerakan perubahan ASN menuju kinerja dan pelayanan yang lebih baik bagi masyarakat," jelasnya.

    Penilaian Anugerah ASN 2019 ini dilakukan oleh tim juri independen yang diketuai oleh Direktur TVRI Helmi Yahya dan terdiri dari beberapa anggota yakni Menteri PANRB Periode 2011-2014 Azwar Abubakar, Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana, Penulis Senior Maman Suherman, CEO Good News From Indonesia (GNFI) Wahyu Aji, Penggiat Digital Literasi Ahmad Nugraha, dan Penggiat Perpustakaan Nasional Sulasmo Sudharmo.

    Perlu diketahui, kandidat dalam kategori PNS Inspiratif dan The Future Leader diusulkan oleh masyarakat, lembaga pemerintah maupun non pemerintah, organisasi profesi atau organisasi lainnya. Sedangkan PPT Pratama Teladan diusulkan oleh instansi asal kandidat.

    Pada tahun ini terdapat kategori baru yakni kategori The Future Leader. Mereka yang diusulkan dalam kategori tersebut adalah ASN berusia dibawah 38 tahun yang memiliki inovasi dan terobosan. Sementara PPT Pratama Teladan merupakan pejabat pimpinan tinggi yang menduduki jabatan pimpinan tinggi (JPT) Pratama. Sedangkan PNS Inspiratif yakni sosok PNS yang menunjukkan kesetiaan, pengabdian, kejujuran, dan prestasi kerja luar biasa dalam melaksanakan tugasnya. 

    Pada akhir acara, diadakan pemberian sertifikat kepada 19 kandidat dari kategori PPT Teladan, The Future Leader, dan PNS Inspiratif. Selain itu, pemberian trofi serta sertifikat kepada The Most Innovative Institution dan The Most Collaborative Institution.

    Top 3 PNS Inspiratif
    1. Jaya Setiawan Gulo dari Kementerian Keuangan
    2. Nani Yulia dari Polres Brebes, Jawa Tengah
    3. Virna Dwi Oktariana dari Kementerian Kesehatan

    Top 3 The Future Leader
    1. Aryo Pamoragung dari Kementerian Komunikasi dan Informatika
    2. Aldiwan Haira Putra dari Kabupaten Empat Lawang, Sumatera Selatan
    3. Susilo Ratnawati dari Provinsi D.I. Yogyakarta

    Top 3 PPT Teladan
    1. Dwi Teguh Wibowo dari Kementerian Keuangan
    2. Iwan Dakota dari Kementerian Kesehatan
    3. Iwan Suprijanto dari Kementerian PUPR

    Dia yang Dikenang
    Sutopo Purwo Nugroho (Kepala Pusat Data, Informasi, dan Hubungan Masyarakat BNPB)

    ASN Favorit Pilihan Netizen
    Didik Ismu



    Berita Terkait

    Lewat PP No. 14/2024, Pemerintah Berikan THR dan Gaji ke-13 bagi ASN

    Pemberian THR dan gaji ke-13 ini sebagai bentuk apresiasi pemerintah kepada seluruh aparatur negara yang telah, sedang, dan ke depan akan te Selengkapnya

    Serahkan Anugerah KIP, Wapres Soroti Kebocoran Data dan Pemerataan Layanan

    Pemerataan layanan informasi publik di seluruh penjuru Indonesia masih menjadi pekerjaan rumah yang perlu dikerjakan bersama. Selengkapnya

    Pendaftaran CASN Akan Dibuka, Cermati Tahapan dan Persyaratan!

    Pendaftarannya dimulai sejak 17 September hingga 6 Oktober 2023. Selengkapnya

    Pemerintah Serius Tangani Tindak Pidana Perdagangan Orang

    Upaya sosialisasi, edukasi, dan rehabilitasi akan terus ditingkatkan untuk mencegah tindak pidana tersebut terus terjadi. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA