Wabah Pneumonia Cina Varian Baru Covid-19, Awas Hoaks!
Faktanya, klaim yang beredar tersebut tidak benar. Selengkapnya
Jakarta, Kominfo – Pemerintah Pusat hingga saat ini belum memutuskan untuk melakukan lockdown, baik di pusat maupun daerah. Namun, sejak pandemi Covid-19, banyak beredar di media sosial daerah-daerah yang melakukan lockdown.
Seperti sebuah akun Facebook yang menggunggah akan adanya lockdown di Kota Kupang selama tiga hari, tepatnya pada 10-12 April 2020. Mengenai kabar tersebut, Pemerintah Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) memastikan bahwa informasi yang beredar adalah tidak benar.
Walikota Kupang, Jefri Riu Kore melalui Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Kupang, Ernest Ludji mengatakan, "Informasi yang beredar di masyarakat tentang akan adanya lockdown secara total berbagai aktivitas di Kota Kupang adalah hoaks," tandasnya.
Ia berharap agar masyarakat Kota Kupang tidak percaya terhadap adanya informasi yang tidak bertanggung jawab itu.
Selain Kupang,pemerintah Ibu Kota Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Baturaja, juga disebutkan akan menerapkan lockdown. Dalam informasi itu, Baturaja dikabarkan lockdown selama 14 hari dari tanggal 10 – 14 April 2020.
Berdasarkan hasil penelusuran, Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten OKU, yang juga sebagai Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 menegaskan bahwa kabar tersebut tidak benar atau hoaks. Pihaknya menegaskan tidak pernah mengeluarkan pengumuman tentang rencana lockdown. Rozali meminta masyarakat OKU untuk tetap tenang, sebab saat ini OKU masih dalam kategori zona kuning dan tidak perlu melakukan lockdown.
Informasi yang sama juga terjadi di Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan. Dikabarkan bahwa seluruh pasar Soppeng ditutup selama tiga hari. Pengunggah menyertakan narasi, "Maaf ada kabar saya dengar apa benar hari jumat, sabtu dan minggu seluruh pasar di soppeng di liburkan??"
Kadis Koperindag Andi Makkaraka mengatakan, informasi tentang penutupan pasar di soppeng selama tiga hari tersebut tidak benar atau hoaks, “Terkait hal itu harus ada dasarnya dan tentu hal tersebut ada surat edaran dari pemerintah,” katanya
Andi juga menyampaikan bahwa Kabupaten Soppeng belum termasuk daerah rawan, belum termasuk Zona merah dari Covid–19. Namun, ia meminta masyarakat tetap waspada dan terus menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi himbauan dari Pemerintah.
Berikut rincian lengkap laporan isu hoaks untuk Jum’at, 10 April 2020 dari Tim AIS Kementerian Kominfo
Faktanya, klaim yang beredar tersebut tidak benar. Selengkapnya
Klaim fenomena solstis menyebabkan matahari berhenti terbit dan terbenam, yang kemudian akan berbalik arah adalah tidak benar. Faktanya, inf Selengkapnya
Pemerintah menyiapkan super apps layanan publik terpadu untuk menghasilkan Satu Data Indonesia. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari dari AFP. Menurut Dokter penyakit menular di Rumah Sak Selengkapnya