FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    28 05-2020

    5720

    Bakti Siapkan 2000 Titik Akses Internet di Lokasi Baru

    Kategori Sorotan Media | meit001

    Suara.com - Badan Aksesibilitas Teknologi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyiapkan 2.000 titik akses internet di lokasi baru sebagai respons kegiatan bekerja dan belajar dari rumah di tengah pandemi COVID-19.

    "Kita coba solusikan secara cepat dengan menyiapkan lokasi baru akses internet sebanyak 2.000 titik. Karena inilah solusi jangka pendek yang bisa kita lakukan khususnya dalam periode sekarang pandemi COVID-19 ini," ujar Direktur Utama Bakti Anang Latif, dalam streaming pertemuan virtual Minggu (24/5/2020).

    "Kami sedang menyusun titik-titik mana saja, jadi mohon arahan pak Menteri, prioritas dari 2.000 titik ini, sehingga rencananya pasca lebaran ini, tim akan kami bentuk untuk segera menyusun dan bergerak ke lapangan," Anang melanjutkan.

    Lebih lanjut, dalam periode COVID-19, Bakti telah menyelesaikan pembangunan peningkatan sebanyak 600 BTS USO 2G menjadi 4G. Saat ini total 1.000 BTS USO telah ditingkatkan ke 4G. Bakti menargetkan untuk menyelesaikan peningkatan 600 BTS USO pada akhir Juni.

    "Dengan harapan bahwa adanya layanan 4G ini memudahkan mereka melakukan aktivitas semuanya dari rumah, WFH, belajar dari rumah, dan lain-lain. Tentunya ini memeratakan kesempatan tidak hanya kita yang ada di kota besar, namun juga bisa dirasakan di daerah 3T dan perbatasan," kata Anang.

    Dalam upaya percepatan penanganan COVID-19, Bakti juga telah melakukan optimalisasi jaringan di daerah 3T (terpencil, terluar, dan tertinggal) untuk mendapatkan kemampuan ICMS (Integrated Management Content System).

    Sehingga, ketika masyarakat setempat mengakses internet secara gratis, pada landing page mereka akan mendapat konten edukasi yang telah disiapkan oleh Direktorat Jenderal Informasi Komunikasi Publik (IKP) dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, serta Kementerian Kesehatan.

    Hal ini dilakukan agar masyarakat mendapatkan informasi yang jelas terkait dengan COVID-19, seperti bagaimana mencegah penyebaran, dan bagaimana mereka harus bertindak sehari-hari dalam situasi seperti ini.

    Selain itu, Bakti juga telah menyiapkan platform digital pelatihan bahasa Inggris untuk daerah-daerah pariwisata untuk mendorong sektor tersebut yang saat ini lesu di tengah pandemi COVID-19.

    "Nanti ketika COVID-19 ini berakhir mereka suda memiliki kemampuan dalam bahasa Inggris, sehingga yang kita prediksikan bahwa sektor wisata ini akan booming pasca berakhirnya COVID-19," ujar Anang.

    Tidak hanya itu, Bakti juga menggelar pelatihan pemasaran digital untuk desa wisata selama tiga bulan untuk mengangkat potensi wisata dari desa tersebut, dengan cara membangun platform berupa website, pengoperasian secara online, membangun branding desa dan membangun tim digital desa.

    "Pelatihan-pelatihan ini akan dilakukan selama tiga bulan, ini kalau responsnya positif, tentunya kami juga sanggup untuk memberikan kuota 10.000," Anang menambahkan.


    Sumber: Suara.com
    Pewarta: Liberty Jemadu

    Berita Terkait

    BAKTI tuntaskan penyediaan akses internet bagi 3.126 Puskesmas dan rumah sakit

    Badan Aksesibiitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) menuntaskan program penyediaan akses internet bagi 3.126 Puskesmas dan rumah sakit s Selengkapnya

    Kominfo Bangun 4.200 BTS Demi Desa Teraliri Internet di 2021

    Untuk memperluas jaringan layanan internet yang mengalir sampai desa, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) berencana membangun 4 Selengkapnya

    Migrasi ke TV Digital Akan Buka 232.000 Lapangan Kerja Baru

    Migrasi tv analog ke digital atau yang disebut Analog Switch-Off (ASO) diperkirakan menumbuhkan 232.000 lapangan pekerjaan baru. Selengkapnya

    Kemenkominfo Pastikan Akses Internet Lancar di Posko Pengungsian Erupsi Gunung Api Ile Lewotolok

    Kemenkominfo melalui Badan Layanan Umum (BLU) Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) mengirimkan bantuan pemasangan jaring Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA