Manfaatkan Ruang Digital, Perayaan HUT ke-75 RI Tetap Meriah

Jakarta, Kominfo - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate menyatakan peringatan HUT ke-75 Republik Indonesia saat ini dapat diikuti secara langsung oleh seluruh masyarakat sebagai dampak pemanfaatan transformasi digital. Menurutnya, peringatan tahun ini meski berlangsung di tengah pandemi Covid-19 tetap berlangsung khidmat dan meriah.

"Ketika kemerdekaan RI dibacakan Soekarno dan Hatta, baru beberapa lama dunia mengetahui. Sekarang masyarakat dapat mengikuti secara langsung," ujarnya usai mengikuti Upacara Peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia secara virtual dari Ruang Serbaguna Kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Senin (17/08/2020).

Menurut Menteri Johnny, meski berlangsung di tengah pandemi Covid-19, perayaan ulang tahun kemerdekaan tetap berlangsung meriah.  "Perayaan selama 74 tahun dengan perayaan meriah yang disaksikan di Istana Merdeka, kali ini dirayakan melalui ruang digital. Kemeriaan tetap sama, khusuk dan khidmat tetap sama. Cara kita merayaannya yang berbeda," tegasnya.

Ketika mengikuti upacara, Menteri Johnny mengenakan pakaian adat Songke Manggarai, tanah kelahirannya.  Menurutnya, penggunaan pakaian adat merupakan manifestasi keberagaam budaya Indonesia.  "Kekayaan fashion Indonesia yang luar biasa yang sudah beberapa kali pada 17 Agustus di meriahkan dengan tampilan busana Nusantara, Bahkan sekarang, sepatu sampai makses sudah banyak yang memproduksi  dengan desain-desain daerah-daerah kita," ungkapnya.

Dalam peringatan tahun ini, Menteri Kominfo mengingatkan kembali semangat gotong royong untuk beradaptasi dalam lingkungan baru dan memasuki era baru transformasi digital. "Presiden menekankan perayaan kita memperhatikan di sisi yang satu tapi di sisi yang lain tetap dengan semangat optimisme kita kita harus bangkit kita harus bangun untuk Indonesia yang lebih maju seperti tema yang diangkat Bangkit untuk Indonesia Maju," paparnya.

Hadir mendampingi Menteri Kominfo seluruh pejabat tinggi madya di lingkungan Kementerian Kominfo. Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo, Rosarita Niken Widiastuti mengenakan baju adat Lampung.  Sementara  Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Ahmad M. Ramli mengenakan baju adat Sunda. 

Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik Widodo Muktiyo mengenakan baju adat Betawi,  Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Basuki Yusuf Iskandar mengenaikan baju adat Yogyakarta, dan Dirjen Aplikasi Informatika Semuel Abrijani Pangerapan mengenakan Baju Safari, baju adat dari Bali.

Inspektur Jenderal Doddy Setiadji mengenakan baju adat Makassar; Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Hukum Baju Adat Lampung dan Dirut Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi Anang Latif mengenakan baju adat Ambon, Maluku.