FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    17 02-2021

    4108

    Hadapi Tantangan dengan Literasi Keuangan Digital

    Kategori Berita Kominfo | doni003

    Toba, Kominfo - Pertumbuhan financial technology (fintech) di masa kini memang mulai merambah semua lini kehidupan masyarakat. Segala jenis transaksi melalui media sosial (facebook, instagram, whatsapp,dll), dari transportasi, membeli makan, jalan-jalan, hingga berbelanja kebutuhan sehari-hari menjadi lebih mudah terutama karena didukung fintech. Namun di sisi lain, fintech memiliki tantangan tersendiri, masih banyak masyarakat Indonesia yang asing dan belum tepat dengan penggunaannya.

    Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Widodo Muktiyo mengatakan saat ini kita memiliki tantangan tersendiri memasuki Super Smart Society atau masyarakat yang cerdas didukung oleh teknologi tetapi juga berkarakter.

    "Tugas Kominfo dalam kegiatan ini adalah mengamplifikasi dan membangun jembatan hubungan antara publik dengan semua stakeholder yang terlibat untuk memberikan knowledge atau pengetahuan kepada masyarakat. Dengan knowledge yang benar, dunia digital akan menjadi food for the soul atau menjadi makanan yang menyehatkan buat jiwa kita," ujarnya dalam Webminar Creativetalks Pojok Literasi dengan tema “Fintech dan Masa Depan Milenial” di Cafe Hollywood, Kabupaten Toba, Sumatera Utara, Rabu (17/02/2021).

    Direktur Literasi dan Edukasi Keuangan  Otoritas Jasa Keuangan, Horas Tarihoran, memberikan pemaparan mengenai “Peran Fintech bagi Milenial”. Menurutnya, milenial memiliki potensi besar dalam layanan keuangan digital, karena sebanyak 95% menggunakan smartphone dan 49% telah menggunakan internet banking.

    "Namun permasalahannya literasi keuangan milenial masih tergolong rendah, untuk itu literasi keuangan bagi milenial menjadi penting," ujarnya seraya memberikan beberapa tips bagi milenial khususnya terkait pinjaman yang banyak dilakukan oleh milenial.

    Direktur Informasi dan Komunikasi Perekonomian dan Maritim Ditjen IKP, Septriana Tangkary mengatakan saat ini masyarakat Indonesia berada pada era digital.

    "Karena itu Kemenkominfo berkomitmen untuk terus membangun infrastruktur digital terutama di daerah 3T (Terdepan, Terluar, Terpencil), diantaranya dengan membuat platform aplikasi untuk UMKM yang harapannya akan mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi," ungkapnya.

    Acara itu didukung oleh LinkAja yang mewakili industri fintech serta perencana keuangan Finansialku, juga Institut Teknologi Dell serta Universitas Sisingamangaraja XII Tapanuli Utara.

    Dalam kesempatan tersebut Yosef Manik Phd, Dekan Fakultas Teknologi Universitas Dell, Yudi Ansari Siregar, Ekosistem Expansion PT. Fintek Karya Nusantara (linkaja), serta Melvin Mumpuni Founder dari Finansialku menjelaskan bagaimana agar para milenial dapat memanfaatkan teknologi finansial dengan tepat dan maksimal.

    Melalui webinar ini diharapkan wawasan serta pemanfaatan teknologi finansial oleh generasi milenial dapat lebih meningkat di masa depan. Siaran ulang webinar ini dapat ditonton ulang di kanal YouTube Ditjen IKP Kominfo.

    Berita Terkait

    Kominfo Tingkatkan Jangkauan Komunikasi Publik dengan Jaringan Media Center

    Dirjen Usman Kansong mengharapkan motivasi pemangku kepentingan akan meningkat untuk berkolaborasi dan sinergi dengan Direktorat Pengelolaan Selengkapnya

    Menteri Keuangan RI Resmi Mundur? Itu Hoaks!

    Video tersebut merupakan video lama saat Menteri Sri Mulyani menyampaikan salam perpisahan pada tahun 2010, ketika beliau mundur sebagai Men Selengkapnya

    Awas Hoaks! Video Pemulangan Pengungsi Rohingya

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta klaim narasi pada video tersebut keliru. Selengkapnya

    Kominfo Tingkatkan Literasi Digital untuk Tangkal Hoaks Pemilu 2024

    Lewat literasi digital, semua elemen bangsa memiliki wawasan digital yang mumpuni dan mampu menangkal konten hoaks. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA