FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    16 03-2021

    2329

    Gelar Donor Darah, BAKTI Kominfo: Wujud Kepedulian Sosial sebelum Vaksinasi Covid-19

    Kategori Berita Kominfo | Yusuf
    Seorang pegawai Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika (kanan), saat mengikuti kegiatan donor darah di Gedung Menara Merdeka Jakarta, Senin (15/03/2021). - (AYH)

    Jakarta, Kominfo – Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kementerian Komunikasi dan Informatika bekerja sama dengan Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia Provinsi DKI Jakarta menggelar kegiatan donor darah di Gedung Menara Merdeka Jakarta, Senin (15/03/2021). 

    Kepala Divisi Sumber Daya dan Administrasi BAKTI Kominfo, Sudarmanto mengatakan kegiatan itu merupakan bentuk kepedulian sosial dan peningkatan imunitas menyambut Vaksinasi Covid-19.

    “Donor darah itu, selain untuk membantu saudara-saudara kita yang sakit yang memerlukan darah, juga menyehatkan bagi yang bersangkutan. Tujuan kita menggelar kegiatan ini semata-mata untuk menjaga kesehatan, lebih peduli terhadap kondisi tubuh,” ujarnya.

    Menurut Kepala Divisi SDA BAKTI Kominfo, kegiatan donor darah di lingkungan sivitas BAKTI Kominfo ini baru pertama kalinya diadakan. “Kesadaran untuk kegiatan kemanusiaan donor darah ini perlu terus ditumbuhkan. Apalagi sebelum kita vaksin besok, kita usahakan donor darah karena kalau setelah divaksin ketentuannya itu tidak boleh langsung melakukan donor darah,” jelasnya.

    Mengikuti imbauan dari Palang Merah Indonesia (PMI), Sudarmanto mengatakan pelaksanaan donor darah dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. “Kegiatan donor ini pun dibatasi dengan maksimal peserta sebanyak 70 orang yang melibatkan karyawan dari BAKTI Kominfo. Seluruh Jong BAKTI dan para mitra BAKTI. Sementara untuk kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan besok, berlangsung mulai pukul 8 pagi hingga siang hari dengan sasarannya diikuti 400 karyawan turut berpartisipasi,” tuturnya.

    Kepala SDA BAKTI Kominfo menyatakan seluruh pegawai sangat antusias menyambut Vaksinasi Covid-19.  “Mereka antusias sekali, karena memang vaksin ini merupakan barang yang masih langka dan sangat dibutuhkan banyak orang,” tuturnya.

    Penuhi Kebutuhan Darah

    Dokter Umum UTD PMI Provinsi DKI Jakarta, Tardiah menyatakan kegiatan donor darah diharapkan  dapat mencukupi kebutuhan kantong darah. “Karena pandemi Covid-19 ini kami memiliki kekurangan persediaan kantong darah, oleh karena itu dari humas kami berkirim surat kepada BAKTI Kominfo untuk meminta pemohonan bantuan pelaksanaan kebutuhan donor darah dan Alhamdulillah disambut dengan baik,” ungkapnya.

    Tardiah menjelaskan, sebelum dilakukan pengambilan darah untuk donor, peserta terlebih dahulu harus mengikuti proses screening. Pada tahapan itu, petugas medis menanyakan sejumlah kriteria pengambilan donor darah seperti menanyakan tensi darah dan syarat-syarat lainnya.

    “Pada tahapan screening, kriteria khusus untuk melakukan donor darah ini ada penilaian berdasarkan anamesa usia diatas 17 sampai umur usia 65 tahun dengan berat badan diatas 45 kilogram,” paparnya.

    Langkah selanjutnya, kata Tardiah, apabila berdasarkan hasil pemeriksaan hemoglobin peserta dinyatakan memenuhi syarat. Kemudian di-anamesa oleh dokter keadaan umumnya cukup tidur, sedang tidak minum obat, dalam keadaan sehat dan memang tidak sedang mengidap Covid-19 ataupun sebulan setelah dinyatakan negatif dari Covid-19, peserta dapat melakukan donor darah.

    “Untuk nilai minimal hemoglobin harus diangka 12,5 s.d 17. Sedangkan untuk tekanan darah dari 70 sampai 160, itu yang boleh kita lakukan donor darah. Jadi atasnya 160, bawahnya minimal 170 Gram. Setelah dilakukan pemeriksaan golongan darah, serta hemoglobin, setelah dilakukan anamesa dan dinyatakan dalam keadaan sehat, maka dapat dilakukan pengambilan donor darah,” jelasnya.

    Tardiah menambahkan, apabila sesorang telah divaksin dan ingin melakukan donor darah, diperbolehkan dengan catatan sudah selesai mengikuti sampai vaksinasi tahap kedua dan harus menunggu hingga satu bulan kemudian.

    Melalui kegiatan donor darah hari ini, UTD PMI Provinsi Jakarta menargetkan membawa 75 kantong dengan rincian 10 kantong darah berisi 450 cc dan 65 kantong untuk 350 cc. (hm.ys)

    Berita Terkait

    Prioritaskan RTGS SATRIA-1, BAKTI Kominfo Hentikan HBS Lebih Dini

    Saat ini anggaran proyek HBS telah dialokasikan untuk pembelanjaan terkait dengan ground segment yang akan disebar di 37.500 wilayah Indones Selengkapnya

    Awas Disinformasi, Sapi Mati Usai Vaksinasi Covid-19!

    Rekaman asli kejadian tersebut pernah diterbitkan dalam artikel dari english.alsiasi.com. Selengkapnya

    Terapkan Transformasi Jabatan Fungsional, Kominfo Gelar Sosialisasi

    Reformasi birokrasi yang dijalankan saat ini sesuai dengan arahan Presiden agar birokrasi berdampak langsung ke masyarakat. Selengkapnya

    [Berita Foto] Kominfo Latih Pemimpin Digital Sumatra Utara

    Kegiatan itu berlangsung selama dua hari pada tanggal 2 s.d. 3 Maret 2023 yang menghadirkan salah satu pembicara dari Universitas Cambridge, Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA