UNHCR Terjerat Keimigrasian? Itu Hoaks!
UU Keimigrasian tidak dapat digunakan untuk menjerat UNHCR sebab pengungsi Rohingya bukanlah imigran ilegal yang diselundupkan. Selengkapnya
Jakarta, Kominfo – Beredar informasi melalui broadcast WhatsApp mengenai negara-negara yang tidak memakai masker seperti Kamboja dan Swiss tingkat kematiannya dalam kasus pandemi Covid-19 nol persen.
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari Liputan6.com, klaim yang menyebut Kamboja dan Swiss tidak ada kematian selama pandemi Covid-19 adalah tidak benar.
Dalam website resmi Pemerintah Swiss terkait informasi Covid-19, Swissinfo.ch, jumlah kematian akibat Covid-19 mencapai 9.792 orang per 8 April 2021. Sementara itu, dilansir dari Phnompenhpost.com, data terkait informasi Covid-19 di Kamboja per 8 April 2021, terdapat 24 orang meninggal dunia akibat Covid-19.
Adapun mengenai pemakaian masker di Swiss dijelaskan pemakaian masker di tempat umum wajib sejak 6 Juli 2020. Sedangkan di Kamboja pemakaian masker diwajibkan di tempat umum daerah zona merah sejak 24 Maret 2021.
Berikut laporan isu hoaks, misinformasi dan disinformasi yang telah diidentifikasi Tim AIS Kementerian Kominfo, Jumat (09/04/2021):
UU Keimigrasian tidak dapat digunakan untuk menjerat UNHCR sebab pengungsi Rohingya bukanlah imigran ilegal yang diselundupkan. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta klaim yang beredar tersebut tidak benar. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta ternyata klaim tersebut tidak benar. Selengkapnya
Video tersebut beredar dengan narasi bahwa makanan bayi tersebut mengandung logam. Selengkapnya