FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    18 08-2021

    2186

    SATRIA-I Wujud Komitmen Pemerintah Sediakan Akses Telekomunikasi Berkualitas

    Kategori Berita Kominfo | adhi004
    Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G. Plate memberikan sambutan pada acara Groundbreaking Ceremony Stasiun Bumi Proyek KPBU Satelit Multifungsi Pemerintah di Gedung PSN, Cikarang, Jawa Barat, Rabu (18/08/2021) - (AYH)

    Bekasi, Kominfo - Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny Gerard Plate, meletakkan batu pertama pembangunan Stasiun Bumi Proyek Satelit Multifungsi Satelit Republik Indonesia (SATRIA-I) di Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (18/08/2021). 

    "Hari ini kita meletakkan batu pertama untuk segmen bumi yang nanti menghubungkan antara satelit dengan bumi," ujar Menkominfo, Johnny Gerard Plate, melalui siaran virtual. 

    Menurut Menteri Johnny, pembangunan infrastruktur tersebut, merupakan bentuk komitmen serius pemerintah dalam mewujudkan akses telekomunikasi berkualitas di seluruh pelosok tanah air. Hal itu dilatari dengan kondisi geografis Indonesia yang sulit dijangkau oleh jaringan telekomunikasi secara merata.

    "Adanya satelit multifungsi tersebut akan menyediakan akses telekomunikasi di wilayah yang sulit terjangkau jaringan telekomunikasi. Karena, dengan infrastruktur telekomunikasi itu akan langsung menyambungkan akses telekomunikasi dengan wilayah di daerah yang sulit di jangkau.  Pilihan teknologi satelit sebagai solusi telekomunikasi dalam usaha bersama kita untuk memperkecil kesenjangan akses broadband internet," jelasnya.

    Pembangunan stasiun bumi selanjutnya juga akan dilakukan di Kota Batam, Kota Jayapura, Kota Banjarmasin, Kota Tarakan, Kota Manado, Kota Manokwari, Kota Ambon, Kota Pontianak, Kota Timika, dan Kota Kupang. 

    Kemampuan satelit multifungsi ini, lanjut dia, dapat menjangkau 150 ribu titik lokasi pelayanan publik dengan kapasitasnya mencapai 150 Gigabyte. Ketika sudah mampu mengorbit satelit ini secara detail akan melayani sebanyak 93900 sekolah dan pesantren. 

    Kemudian, sebanyak 3700 titik pusat kesehatan masyarakat atau fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes), Rumah Sakit (RS) serta layanan kesehatan lainnya. Lalu, dapat menjangkau sebanyak 47900 Kantor desa, kelurahan, kecamatan dan pemerintah daerah lainnya. 

    Terakhir, akan melayani sebanyak 600 titik fasilitas pelayanan publik yang berada di wilayah yang sulit dijangkau. "Nanti di 2023 akhir, sudah tersedia di wilayah yang sulit dijangkau layanan-layanan publik yang berbasis teknologi," tuturnya. 

    Pentingnya infrastruktur ini, Menkominfo mengimbau kepada seluruh pemangku kepentingan dari berbagai tingkatan untuk mendukung pembangunan ini. Karena, dapat berpengaruh terhadap peningkatan suatu di wilayah di berbagai aspek. 

    Dari aspek pendidikan, sosial, bahkan ekonomi dapat tumbuh secara signifikan di wilayah-wilayah yang menerima akses telekomunikasi dari infrastruktur ini. Dengan begitu, tentunya dapat sangat berdampak positif bagi kesejahteraan masyarakat. 

    "Saya tentu berharap bahwa bapak-bapak kepala daerah, gubernur, walikota, camat, kepala desa tokoh-tokoh masyarakat untuk membantu hal ini," pungkasnya. 

    menkominfo-menteri johnny-bakti-groundbreaking-satelit-satria1-smf-AYH-2.jpg

    menkominfo-menteri johnny-bakti-groundbreaking-satelit-satria1-smf-AYH-3.jpg

    menkominfo-menteri johnny-bakti-groundbreaking-satelit-satria1-smf-AYH-4.jpg

    Berita Terkait

    Awas Hoaks! Pemerintah Akan Berikan Tambahan BPNT Tahap 2

    Kemensos RI memberikan klarifikasi melalui akun Instagram resmi @kemensosri, ternyata tidak pernah membuat tautan terkait pendaftaran maupun Selengkapnya

    Kominfo Musnahkan Perangkat Telekomunikasi Ilegal Temuan Balmon Jayapura

    Terdapat 63 unit perangkat radio komunikasi untuk jenis penggunaan layanan dinas bergerak darat khususnya sistem komunikasi radio konvension Selengkapnya

    Kominfo Terima Anugerah Keterbukaan Informasi Publik 2023

    Kementerian Kominfo mendapatkan penghargaan sesuai Hasil Monitoring dan Evaluasi Keterbukaan Informasi Publik oleh Komisi Informasi Pusat. Selengkapnya

    Jaga Kualitas Layanan Telekomunikasi, Kominfo Operasikan Pusat Monitoring

    Operasional PMT bertujuan untuk memastikan bahwa semua aspek pelayanan telekomunikasi, pos, dan penyiaran dapat berjalan baik sesuai dengan Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA