FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    24 10-2021

    2415

    Transaksi e-Commerce Lampaui Rp 266 Triliun, Pemerintah Gencarkan e-Smart IKM

    Kategori Berita Pemerintahan | adhi004
    Pengunjung bertransaksi menggunakan QRIS di kios oleh-oleh pasar Mama-mama Papua, Jayapura, Papua, Sabtu (23/10/2021). Sebanyak 34 Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) binaan dan mitra Kantor Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua menggunakan QRIS sebagai sarana pembayaran digital. - (antarafoto)

    Jakarta Pusat, Kominfo - Pemerintah berupaya mendorong para pelaku industri kecil dan menengah (IKM) dapat mengaplikasikan teknologi digital termasuk dalam aspek pemasaran.  Transformasi digital yang terjadi saat ini dipercepat dengan kondisi dunia karena terjadinya pandemi Covid-19. Kondisi tersebut telah mengubah perilaku konsumen, salah satunya dalam hal pemilihan saluran pembelian atau belanja konsumen.

    Plt. Direktur Jenderal Industri Kecil, Menengah, dan Aneka Kementerian Perindustrian, Reni Yanita menyampaikan, pihaknya melihat adanya peluang ekonomi digital Indonesia yang begitu luar biasa. Oleh karena itu, pada tahun 2017, Kemenperin meluncurkan program e-Smart IKM.

    “Program ini diharapkan agar produk-produk IKM nasional memiliki kualitas yang bisa berdaya saing global, dengan memanfaatkan platform digital yang ada seperti e-commerce, website dan media social,” tutur Reni di Jakarta Pusat, Minggu (24/10/2021).

    Menurut data Bank Indonesia (BI), nilai transaksi e-commerce Indonesia pada tahun 2020 mencapai Rp266,3 triliun. Sejak tahun 2020, pelaksanaan program e-Smart IKM menjadi bagian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo. Gernas BBI merupakan sebuah gerakan nasional sebagai bentuk dukungan terhadap industri/produk dalam negeri.

    “Selain itu, kampanye Gernas BBI yang intens dilakukan pemerintah juga bertujuan meningkatkan UMKM/IKM onboarding di plaform digital, dengan target sebanyak 30 juta UMKM/IKM onboarding pada tahun 2023,” ungkapnya.

    Plt. Dirjen Reni menambahkan, pihaknya telah melaksanakan berbagai program dalam mendukung Gernas BBI, di antaranya pelaksanaan webinar series bersama marketplace Indonesia dan puncaknya pada Festival Joglosemar pada bulan Mei 2021. Sebagai kelanjutan program pembinaan dari Gernas BBI,Ditjen IKMA melaksanakan kegiatan Workshope-Smart IKM bagi sentra IKM di Kota Malang.

    ‘’Sebagai tindak lanjut program e-Smart IKM ini, ke depannya kepada para IKM yang aktif dan lolos kurasi akan dipilih untuk mengikuti sustainable program dari Ditjen IKMA, antara lainpendampingan digital marketing, manajemen usaha, dan fasilitasi membership di e-commerce global dalam program IKM Go Global,” paparnya.

    Plt. Dirjen Reni mengajak pemerintah daerah dan kolaborator untuk dapat meneruskan pembinaan kepada para IKM, sehingga mereka mendapat akses untuk terus berkembang dalam rangka meningkatkan daya saing industri demi masa depan Indonesia yang lebih baik. “Apresiasi yang sebesar-besarnyakepada marketplace yang bersedia berkolaborasi bersama kami dalam upaya edukasi kepada IKM. Sudah saatnya marketplace di Indonesia dibanjiri oleh produk lokal,” tambahnya.

    Berita Terkait

    Integrasikan Layanan Digital, Pemerintah Kebut Digital ID dan Government Cloud

    Kementerian Kominfo juga diminta untuk segera menyelesaikan kebijakan Government Cloud yang memperluas ekosistem Pusat Data Nasional. Selengkapnya

    Bahas Visi Indonesia Emas 2045, Pemerintah Undang Pemuda

    RPJPN 2025-2045 menargetkan pendapatan per kapita Indonesia setara dengan negara maju mencapai USD30.300 di 2045. Kementerian PPN/Bappenas t Selengkapnya

    Lewat e-Smart IKM, Pemerintah Pacu Transformasi Digital

    Pemanfaatan perkembangan teknologi melalui penguasaan literasi digital di sisi pemasaran dan penjualan, serta dukungan teknologi di sisi man Selengkapnya

    Prevalensi Stunting Lampaui Target Nasional, Wapres Apresiasi Pemerintah dan Masyarakat Badung

    Wapres memberikan apresiasi atas capaian Kabupaten Badung dan Bali secara umum yang ia nilai mampu mencegah dan menangani stunting dengan ba Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA