FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    06 11-2021

    6658

    Penuhi Target WHO, Cakupan Vaksinasi di Indonesia Lampaui 200 Juta Dosis

    Kategori Berita Pemerintahan | srii003
    Petugas kesehatan mengukur tekanan darah warga sebelum mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 di Sentra Vaksinasi Covid-19 di Gelanggang Remaja Pulogadung, Jakarta, Sabtu (6/11/2021). Menurut data Satgas COVID-19, per tanggal 5 November 2021 pukul 12.00 WIB, Indonesia mencatat 204.913.735 suntikan dosis vaksin Covid-19 dengan rincian 123.824.199 suntikan dosis pertama, 77.687.838 suntikan kedua, serta 1.156.371 suntikan ketiga bagi tenaga kesehatan. - (antarafoto)

    Jakarta, Kominfo - Cakupan vaksinasi Covid-19 di Indonesia telah mencapai 200 juta dosis lebih. Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru, Reisa Broto Asmoro menyampaikan hal tersebut merupakan capaian baik sekaligus kontribusi Indonesia dalam pengendalian Covid-19 di dunia

    “Hari ini, 5 November 2021, per 12.00 WIB, Indonesia sudah mencatat 204.913.735 suntikan dosis yang diberikan kepada lebih dari setengah sasaran vaksinasinya,” jelas Reisa dalam siaran persnya, Jumat (05/11/2021).

    Jumlah suntikan vaksin tersebut juga termasuk dari upaya kemitraan pemerintah dan swasta dalam bentuk Vaksin Gotong Royong yang sudah mencapai 2,2 juta suntikan per 5 November 2021. Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes), program vaksinasi pemerintah sudah mencapai sekitar 40 persen untuk kategori lengkap dan 60 persen untuk dosis pertama.

    “Tekad WHO adalah memvaksinasi, minimal satu dosis, sekurang-kurangnya 40 persen warga di setiap negara di dunia di akhir tahun ini, dan 70 persen di tahun depan,” sambung Reisa.

    Pencapaian Indonesia tersebut berarti bahwa Indonesia telah melewati target yang telah ditetapkan oleh WHO dan tengah berada dalam arah yang sesuai menuju milestone selanjutnya. Capaian tersebut juga membawa Indonesia ke dalam lima negara dengan jumlah suntikan tertinggi bersama India, Amerika Serikat, Brazil, dan Jepang yang sekaligus berkontribusi dalam memvaksinasi hampir setengah penduduk dunia.

    Reisa menegaskan bahwa capaian tersebut merupakan hasil kerja keras bersama seluruh komponen bangsa Indonesia. “Kita semua punya peran yang kita sumbangkan tanpa terkecuali, terima kasih untuk semua rakyat Indonesia yang luar biasa,” ujarnya.

    Di akhir siaran persnya, Reisa mengajak seluruh masyarakat untuk tetap disiplin melaksanakan protokol kesehatan guna menumbuhkan ‘Ketahanan Kesehatan’. “Ayo tetap bermasker, ayo cepat vaksinasi, ayo bersama akhiri pandemi ini,” tandasnya.

    Sumber 

    Berita Terkait

    Presiden Optimistis Ekonomi Indonesia Tahun 2024 Tumbuh Baik

    Meski demikian, Presiden Jokowi mengingatkan semua pihak di sektor jasa keuangan tetap waspada tehadap cepatnya pergerakan ekonomi global da Selengkapnya

    Wapres Harapkan Pers Indonesia Jaga Integritas dan Independensi

    Wapres berharap pers Indonesia tetap mampu menjaga integritas dan independensinya. Selengkapnya

    Presiden Tegaskan Kabinet Indonesia Maju Sangat Solid

    Penegasan tersebut disampaikan Kepala Negara guna menanggapi isu kegaduhan yang terjadi di kabinet yang dipimpinnya saat ini. Selengkapnya

    Akselerasi Sektor Ekonomi Digital, Indonesia Dapat Pujian Bank Dunia

    Indonesia menjadi sebuah model emerging country yang pertumbuhannya baik. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA