FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    01 10-2016

    6267

    Kominfo Simulasi Bencana Alam, Kebakaran dan Gempabumi

    Kategori Berita Kominfo | srii003

    Tangsel, Kominfo - Kementerian Komunikasi dan Informatika menyelenggarakan Pelatihan dan Simulasi Penanganan Bencana Alam, Kebakaran dan Gempabumi di Pustiknas Tangerang Selatan, Sabtu (1/10/2016). ”Kita menyadari bahwa gedung yang kita miliki sudah cukup tua yang dibangun sekitar 1962 pada gedung bagian depan. Dan gedung bagian belakang sejak tahun 1982. Dengan adanya proses pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana yang baik diharapkan agar risiko bencana di lingkungan Kementerian Kominfo dapat diminimalkan dan menjamin keselamatan manusia dalam menghadapi situasi darurat seperti bencana alam, kebakaran dan gempabumi,” papar Plt. Kepala Biro Umum Sekretariat Jenderal Kementerian Kominfo, Cecep Ahmed Feisal saat memberikan sambutan dalam pembukaan pelatihan dan simulasi.

    Menurut Cecep, Biro Umum selaku pengelola gedung mempunyai standar pemeliharaan dan perawatan sarana dan prasarana terkait pencegahan dan penanggulangan bencana. “ Kami melaksanakan kegiatan ini agar terselenggaranya managemen penanggulangan bencana dapat berjalan dengan baik”, jelas Cecep.

    Cecep mengatakan potensi terjadinya bencana sangat mungkin dan tidak bisa diduga. Ia mengingatkan dalam setiap bangunan, termasuk di Kominfo terdapat sejumlah barang yang dapat menjadi sumber bahaya. "Untuk itu Kementerian Kominfo memerlukan peningkatan program pemeliharaan yang jelas dan terstruktur, sehingga terbentuk kestabilan sistem dalam hal ini diperlukan adanya pendataan tentang inventarisasi sarana proteksi bahaya bencana setiap fasilitas tertentu, seperti alarm kebakaran, APAR (Alat Pemadam Api Ringan), hidran dan tangga darurat," paparnya.

    Saat ini, menurut Cecep pihaknya tengah mendorong agar setiap pegawai memiliki pengetahuan dan kesadaran yang memadai mengenai potensi bencana di lingkungan Kominfo. "Risikonya besar akibat faktor kelalaian para pengelola maupun para penghuni bangunan," tegasnya.

    Oleh karena itu, Biro Umum berupaya  meningkatkan standar sistem pemeliharaan di lingkungan Kementerian dengan mengeluarkan kebijakan tentang kewajiban penerapan standar sistem pemeliharaan dan secara periodik harus dilakukan audit kinerja sistem pemeliharaan tersebut. ”Hal-hal tersebut tentunya membutuhkan suatu dukungan yang terintegrasi antar seluruh unsur manajemen di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Informatika," kata Cecep.

    Pelatihan yang diikuti 80 peserta perwakilan Satuan Kerja di Kementerian Kominfo itu menghadirkan narasumber Kepala Sub Bidang Informasi Gempabumi BMKG, Iman Fatchurochman dan Kepala Seksi Ketahanan Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Provinsi DKI Jakarta, Saepuloh. (Biro Humas – SINA)

     

    Ket Foto: Sambutan Plt. Biro Umum Cecep Ahmed Feisal sekaligus membuka acara (Biro Humas - SINA)

    Berita Terkait

    Kominfo Antisipasi Gangguan SFR Saat Mudik Lebaran di Bali

    Pemantauan dan pengawasan dilakukan secara intensif di sejumlah titik monitor strategis yang menjadi rute utama lalu lintas masyarakat dan p Selengkapnya

    Awas Hoaks! Informasi Tenggat Penguruan STR Seumur Hidup

    Klaim terkait pengurusan STR Seumur Hidup bagi named dan nakes sebelum tanggal 1 Februari 2024 adalah tidak benar. Selengkapnya

    Dukung Pemilu 2024 Inklusif, Kominfo Fasilitasi Sulih Bahasa Isyarat Debat Capres dan Cawapres

    Pemerintah memastikan setiap warga negara memiliki kesempatan yang setara untuk berpartisipasi dalam pemilihan politik Pemilu 2024. Selengkapnya

    Kominfo Musnahkan Perangkat Telekomunikasi Ilegal Temuan Balmon Jayapura

    Terdapat 63 unit perangkat radio komunikasi untuk jenis penggunaan layanan dinas bergerak darat khususnya sistem komunikasi radio konvension Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA