FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    21 05-2017

    2574

    Peringati Harkitnas 2017, Komunitas Humas Gelar Aksi Surat Untuk Ibu Pertiwi

    Kategori Berita Pemerintahan | mth

    Jakarta, Kominfo - Memeriahkan peringatan Hari Kebangkitan Nasional Tahun 2017, sejumlah Komunitas Humas Indonesia menggelar aksi ‘Surat untuk Ibu Pertiwi, Harapan untuk  Indonesia’.  Sekitar 1000 orang memerahputihkan Kawasan Parkir Timur Senayan Jakarta pada Minggu (21/05/2017) pagi. “Melalui aksi ini, Komunitas Humas Indonesia berpesan agar “Bhinneka Tunggal Ika” tidak hanya menjadi sekadar slogan, akan tetapi mampu dijiwai oleh seluruh rakyat Indonesia yang tercermin dari perilakunya sehari-hari,” kata Ketua Panitia Aksi Komunitas Humas Indonesia Teddy Poernama.
    Menurut Teddy, Komunitas Humas Indonesia menginisiasi aksi tersebut dengan tujuan membangkitkan kesadaran akan pentingnya untuk meneguhkan kembali semangat kebhinekaan bangsa Indonesia.
    Aksi dimulai sejak pukul enam pagi, pemandu acara mengajak seluruh peserta untuk menari dengan iringan lagu “Maumere Gemu Fa Mi Re’. Acara kemudian dilanjutkan dengan penampilan Opening Dance Semangat Kebangkitan oleh Tim Humas Bank BTN, disusul dengan monolog Sejarah Kebangkitan Nasional oleh para Duta BUMN. Menjelang pukul tujuh pagi, aksi dilanjutkan dengan penyampaian pesan peserta aksi kepada ibu pertiwi.
    Pada kesempatan itu seluruh perwakilan komunitas humas, undangan kehormatan dan mahasiwa ilmu komunikasi yang hadir diundang ke panggung untuk berorasi menyampaikan pesan dan harapan mereka terhadap Indonesia, lalu menuliskannya pada selembar kartu pos yang telah disediakan. Peserta kemudian diajak bersama-sama menempelkan kartu pos tersebut pada peta Indonesia yang tersebar di tujuh titik di kawasan Parkir Timur Senayan. Usai acara kartu pos itu akan dikirimkan kepada Presiden RI Joko Widodo melalui PT Pos Indonesia, sebagai bukti kepedulian humas kepada Indonesia.
    Direktur LPR sekaligus Presiden Asosiai Public Relations Nasional, Prita Kemal Gani mengatakan, Hari Kebangkitan Nasional merupakan momen yang tepat bagi humas untuk bergerak dan mengambil peran dalam mewujudkan Indonesia yang maju, sejahtera, dan harmonis dalam keberagamannya.
    “Sebagai wujud kepedulian terhadap negara dan bangsa, aksi ini kami pandang penting untuk meningkatkan semangat kebersamaan, persatuan dankesatuan humas sebagai bagian dari bangsa Indonesia. Aksi ini akan menjadi semacam ‘iklan’ untuk menciptakan kedamaian Indonesia dan mempersatukan seluruh organisasi humas di Indonesia,” tuturnya.

    Ikrar Humas Indonesia

    Kemeriahan acara tidak berhenti sampai disitu. Usai penempelan kartu pos di peta Indonesia, seluruh peserta aksi bersama-sama membacakan ikrar harapan mereka terhadap Indonesia.  Ketua Umum Perhumas Agung Laksamana menyatakan aksi itu diharapkan menjadi pengingat pentingnya menjaga keutuhan fondasi bangsa. "Dalam kebhinekaan negeri ini, kita semua adalah humas untuk Indonesia. Kami berharap aksi ini dapat menggugah semangat dan kesadaran seluruh masyarakat untuk dapat berperan sebagai humas, dengan menyampaikan pesan dan kabar baik tentang Indonesia,” kata Agung.
    Berikut petikan ikrar humas Indonesia yang dibacakan pada aksi tersebut.
    'IKRAR HUMAS INDONESIA
    Kami, Insan Humas Indonesia, Berikrar
    1. Bersikap tegas dalam komitmen untuk empat konsensus nasional yaitu Pancasila, UUD 45, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
    2. Berperangai santun dalam menjaga keutuhan integritas bangsa untuk menata etika moral, yaitu bertutur kata dan berperilaku baik serta bijak.
    3. Semangat tulus, dalam berjuang untuk kinerja generasi bangsa, yaitu mengukir prestasi, mengabdi dengan karya dan membangun Indonesia digdaya.
    Ikrar kami, adalah goresan janji untuk mencipta cemerlangnya masa depan bangsa dan menjadi kebanggaan Ibu Pertiwi.

    Menjelang akhir acara, sebagai simbol dan harapan terhadap kedamaian dan harmoni kehidupan berbangsa di Indonesia, peserta kemudian melepaskan sejumlah burung merpati di kawasan itu. Aksi kemudian ditutup dengan menyanyikan lagu-lagu nasional oleh semua peserta dengan penuh antusias. Turut hadir pada aksi tersebut Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Kementerian Kominfo Niken Widiastuti, Staf Khusus Menteri BUMN Devy Suradji, Ketua Umum FHBUMN Ahmad Reza, Ketua Iprahumas Endah Kartikawati, serta perwakilan dunia usaha Arif Prabowo dari PT Telkom.
    Hadir pula perwakilan dari Badan Koordinasi Kehumasan (Bakohumas), Perhimpunan Hubungan Masyarakat (Perhumas), Forum Humas Badan Usaha Milik Negara (FHBUMN), London School of Public Relations (LSPR), ASEAN Public Relations Network (APRN), Asosiasi Perusahaan Public Relations Indonesia (APPRI), Himpunan Humas Hotel (H3), Ikatan Pranata Humas (Iprahumas), Humas Kementerian/Lembaga, Humas BUMN, Tenaga Humas Pemerintah (THP), Duta BUMN, mahasiswa ilmu komunikasi dari sejumlah perguruan tinggi, dan sejumlah perkumpulan humas lainnya dalam rangka peringatan 109 tahun kebangkitan nasional.
    Acara tersebut juga didukung penuh oleh media partner LKBN Antara, majalah PR Indonesia, BUMN Insight dan media center LSPR. Tidak ketinggalan hadir pula himpunan mahasiswa komunikasi dari STIKOM LSPR, Universitas Moestopo, Universitas Budi Luhur, Universitas Al Azhar, Universitas Indonusa Esa Unggul, Universitas Bakrie, Universitas Indonesia, Universitas Pancasila, dan IISIP. (Aak)

    foto: iprahumas

    Berita Terkait

    Presiden Dorong Setiap Kota Miliki Strategi dan Gagasan Besar

    Kepala Negara menilai bahwa setiap kota di Indonesia belum memiliki perbedaan kekuatan dibandingkan kota-kota lainnya. Selengkapnya

    Presiden Nyatakan Kesiapan Indonesia Gelar KTT Ke-43 ASEAN di Jakarta

    Namun demikian, menurut Presiden masih ada detail-detail persiapan yang harus segera dirampungkan. Selengkapnya

    Tingkatkan Kualitas SDM Vokasi Lewat Magang di Perusahaan Global

    Program ini telah dimulai sejak tahun 2022 dan Indonesia telah mengirimkan 616 mahasiswa yang berasal dari 60 Politeknik di seluruh Indonesi Selengkapnya

    Pemerintah Sisir Korban Gempa Cianjur untuk Pemerataan Bantuan

    Pemerintah terus menyisir dan mengirimkan bantuan kepada korban gempa Cianjur, terutama daerah-daerah yang belum menerima bantuan. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA