21 Teknopreneur Raih Kemenangan di INAICTA 2013

Jakarta, Kominfo - Para Juri Indonesiaa ICT Award akhirnya menetapkan 21 pemenang untuk 21 kategori penganugerahan INAICTA 2013 minggu malam  1 September di Jakarta Covention Hall.

Mereka memperoleh ucapan selamat dari Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul sembiring kepada 21 pemenang teknopreneur muda, dan diharapkan mereka mbisa mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional.

"Inovator bidang ICT ini saya harapkan bisa menjadi motor penggerak dalam menggapai mimpi Indonesia berada pada delapan besar dunia tahun 2045 dan membawa Indonesia sejajar dengan bangsa lainnya," ujar Tifatul Sembiring.

Inovator merupakan manusia yanag tidak khatir dengan masa depannya, lanjut Menkominfo, karena mereka melakukan sesuatu yang belum dilakukan orang lain.

Sementara itu, Ketua INAICTA 2013 Andreas Surya mengharap kan ekosistem ICT di Indonesia bisa bekerjasama membantu produk-produk inovator dengan memberikan kesempatan  kepada mereka . "Para Inovator ICT jika tidak bisa mengakses pasar di Indonesia, segera lapor ke panitia INAICTA. Diharapkan semua pihak ekosistem perlu bahu membahu, mengingat potensi Indonesia yang sangat besar seharusnya menjadi kenyataan dan memampu menghasilkan," ujar Andreas.

Andreas mengatakan, bangsaa Indonesia memiliki potensi memproduksi dan mengekspor produk-produk ICT ke luar negeri, hal tersebut nampak dari antusiasme masyarakat terhadap partisipasinya dalam INAICTA .

Dari sisi karya, ada 1.900 karya yang didaftarkan ke panitia, 170 karya dari digital media, 200 games, dan 300 apps. Sisanya terbagi dalam banyak kategori lainnya.

 Pemenang INAICTA dari 21 kategori tersebut adalah:

• Aplikasi tingkat SD: Bermain, bereksperimen, bernyanyi dengan suara dan music (SD Tarakanita 1)
• E-commerce: sribu.com (PT Sribu Digital Kreatif)
• Aplikasi tingkat universitas: At Inec, aplikasi cerdas untuk mengetahui sifat manusia, emosi dan sebagai controller interaktif dengan pengolahan (Politeknik Elektronika Negeri Surabaya)
• Research and Development: e-fishery (Cyreed)
• Aplikasi UKM: Shoop, e-commerce assistant (CV Firzil Tech Indonesia)
• Digital Animation: Binekon (Belantara)
• Digital Interactive Media tingkat universitas: Hyjabs (Universitas Komputer Indonesia)
• Games: Own Pet Dragon (Own Games)
• Aplikasi tingkat SMA: MatrikSoft Security Care (SMKN 4 Bandung)
• E-Inclusion & ICT Social Entrepreneurship: Ahad: easy care of sensory disturbance (STIMIK AMIKOM Yogyakarta)
• Games tingkat universitas: Spyders web (ITB).
• Aplikasi robot tingkat universitas/umum: Sistem pencari dan penanda korban bencana alam pada peta Google dengan GPS dan Quadcopter (Politeknik Negeri Bandung)
• Aplikasi robot tingkat SD-SMA): Vorebot (SMA Negeri 28 Jakarta)
• E-Health: Brainstat (ITB, UI, Institut Teknologi Telkom)
• Digital Animation tingkat universitas: Bite (Universitas Multimedia)
• Aplikasi tingkat SMP: I Love Bandung (SMPK 1 Dima Bakti Bandung
• EduGames: GameMarbel.com (Educa Studio)
• Advergames: Cerebrovit Academy (Agate Studio)
• Tourism and Hospitality: Isikota.com (PT Madison Digital Animasi)
• Animasi tingkat SD-SMA: Hikayat Negeri Katak (MTSN Malang 3)
  

(Rmg)