FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    22 01-2015

    2641

    Ini Kendala Penerapan 4G LTE di Indonesia

    Kategori Sorotan Media | brs

    Ini Kendala Penerapan 4G LTE di IndonesiaJAKARTA - Kendala dalam penerapan 4G LTE harus menunggu tata ulang frekuensi rampung terlebih dahulu. "Kendala, frekuensinya harus dilakukan relokasi, itu perlu waktu," ujar Menkominfo Rudiantara kepada Okezone, Rabu (21/1/2015).

     

    Ia juga mengatakan, tidak hanya soal tata ulang frekuensi, melainkan ada pula hal yang berkenaan dengan investasi tambahan, upgrade peralatan dan software yang perlu dipenuhi dalam penerapan layanan 4G LTE.

     

    Kominfo mendorong internet broadband atau meningkatkan kecepatan akses internet untuk pengguna di Indonesia. Kominfo juga mendorong untuk pemerataan akses internet di seluruh Indonesia. "Oleh karena itu, untuk mengurangi keleletan kita dorong broadband, itu melalui seluler. Sedangkan yang fix ke rumah-rumah kita dorong. Tidak harus fiber optic, tetapi langsung terhubung kapasitas untuk broadband. Itu bisa pakai Coaxial cable," jelasnya.

     

    "4G strategi broadband. Mengapa pita lebar, kita address internet lelet," tuturnya. Masyarakat bisa mengakses 4G yang menawarkan kecepatan internet puluhan kali lipat dibandingkan teknologi 3G.

     

    "Yang di (spektrum) 900 MHz belum banyak (handset yang mendukung 4G), tetapi di 1.800 MHz sudah banyak handsetnya," imbuhnya.

     

    Mengapa 4G harus benar-benar diterapkan di Indonesia, tidak hanya mengatasi kecepatan internet yang dianggap lelet di Indonesia, tetapi juga mendukung tren bisnis berbasis ekonomi digital atau e-commerce. "Kita ini akan beralih ke ekonomi digital, e-commerce. E-commerce tanpa broadband, jadi lelet kapasitasnya, (baik) kapasitas transport dan akses. Kita menyiapkan jalan tol yang lebar untuk arus informasi," jelasnya.

     

    Menkominfo juga mengatakan, tarif 4G merupakan tarif data, sehingga harga per kilobyte (kb) tidak berbeda dengan 3G. "Tarif 4G itu tarif data, harga per kilobyte relatif sama. 4G lebih cepat, lebih besar, lebih banyak data yang bisa download, upload. Sebetulnya unit cost-nya sama, tetapi pemakaiannya bisa lebih banyak jadi seolah lebih mahal. Kompetisi yang ada di pasar, pilihan harga kepada masyarakat," pungkasnya.

    (ahl)

    Sumber : http://techno.okezone.com/read/2015/01/21/54/1095291/ini-kendala-penerapan-4g-lte-di-indonesia

    Berita Terkait

    Menteri Kominfo Ungkap Progres Pengembangan 5G di Indonesia

    Kominfo menyatakan, 5G sudah diuji coba untuk beberapa program di Indonesia. Menteri Johnny Plate pun mengungkapkan progres pengembangan tek Selengkapnya

    Anggota DPR apresiasi Kemkominfo majukan ekonomi digital di Indonesia

    Anggota Komisi I DPR RI Toriq Hidayat mengapresiasi berbagai langkah yang telah dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemko Selengkapnya

    DPR Apresiasi Langkah Kemenkominfo Tingkatkan Ekonomi Digital di Indonesia

    Anggota Komisi I DPR RI, Toriq Hidayat memberikan apresiasi terhadap sejumlah langkah yang telah dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan I Selengkapnya

    Bakti Kominfo Sabet Penghargaan Internasional

    Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyambet penghargaan internasio Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA