FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    09 11-2023

    1864

    PLTS Cirata, Presiden: Salah Satu yang Terbesar di Asia Tenggara

    Kategori Berita Pemerintahan | doni003

    Purwakarta, Kominfo - Presiden Joko Widodo mengapresiasi selesainya pembangunan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) terapung Cirata yang terletak di Kabupaten Purwakarta, Provinsi Jawa Barat. Menurut Presiden, PLTS ini termasuk dalam salah satu PLTS terbesar di kawasan Asia Tenggara bahkan dunia.

    “Hari ini merupakan hari yang bersejarah karena mimpi besar kita untuk membangun pembangkit energi baru terbarukan (EBT) dalam skala besar akhirnya bisa terlaksana,” kata Presiden dalam sambutannya saat meresmikan PLTS Terapung Cirata 192 MWp, Kamis (09/11/2023).

    PLTS Terapung Cirata yang berada di atas Waduk Cirata ini memiliki kapasitas 192 megawatt peak (MWp). Selain PLTS, di kawasan waduk ini juga telah ada pembangkit listrik tenaga air (PLTA) dengan kapasitas 1.000 megawatt.

    “Ke depan kalau dimaksimalkan bisa menambah kurang lebih 1.000 megawatt peak. Jadi nanti tenaga airnya bisa untuk energi hijau juga,” tambahnya.

    Lebih lanjut, Kepala Negara menjelaskan bahwa pembangunan PLTS tersebut merupakan hasil kerja sama antarkementerian bersama PLN, serta kolaborasi dengan perusahaan dari Persatuan Emirat Arab (PEA). Dengan teknologi yang telah ada, Presiden meyakini seluruh potensi energi baru terbarukan di Indonesia dapat dimanfaatkan dengan baik.

    “Saya ingin nantinya seluruh potensi energi baru terbarukan yang ada di Indonesia bisa kita manfaatkan dan saya yakin pasti bisa karena sekarang teknologinya sudah ada, misalnya di pembangkit surya ini juga ada pembangkit angin,” lanjutnya.

    Presiden menyadari dalam prosesnya nanti banyak tantangan yang akan dihadapi, misalnya dari segi cuaca ataupun lokasi potensi EBT yang jauh dari pusat perekonomian. Namun demikian, Presiden Joko Widodo optimistis tantangan tersebut akan dapat diatasi dengan sejumlah solusi taktis.

    “Tantangan lokasi potensi energi baru terbarukan yang jauh dari pusat, kebutuhan listrik juga bisa kita atasi. Kita bisa bangun solusinya dengan transmission line yang nantinya setiap potensi EBT di Sumatra, di Kalimantan dan Sulawesi bisa kita salurkan ke pusat-pusat ekonomi,” ucapnya.

    Turut mendampingi Presiden dalam peresmian tersebut antara lain Menteri ESDM Arifin Tasrif, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Negara Urusan Perdagangan Luar Negeri PEA Thani bin Ahmed Al Zeyoudi, Direktur Utama PT PLN Darmawan Prasodjo, Pj Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin, Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan, dan Chief Executive Officer (CEO) Masdar Mohamed Jameel Al Rahami.

    Berita Terkait

    Presiden Joko Widodo Minta Presiden dan Wapres Terpilih Persiapkan Diri

    Hal tersebut disampaikan Kepala Negara menanggapi hasil penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI terkait presiden dan wakil presiden terpili Selengkapnya

    Presiden Gelar Griya Bersama Para Menteri di Istana Negara

    Acara gelar griya menjadi ajang untuk merenungkan nilai-nilai sosial, kebersamaan, dan harapan bagi bangsa Indonesia. Selengkapnya

    Presiden Lepas Pengiriman Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina dan Sudan

    Bantuan yang dikirimkan tersebut, kata Presiden, bernilai kurang lebih Rp30 miliar berupa obat-obatan dan peralatan-peralatan kesehatan dan Selengkapnya

    Presiden Ajak ASEAN dan Australia Perkuat Kemitraan di Usia Emas 50 Tahun

    ASEAN dan Australia berbagi tanggung jawab bersama untuk menjaga stabilitas, perdamaian, dan kemakmuran di kawasan tersebut. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA