FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    24 04-2015

    2533

    Menkominfo Rudiantara Apresiasi Kegiatan AASCS 2015

    Kategori Berita Kominfo | brs

    Menkominfo Rudiantara Apresiasi Kegiatan AASCS 2015Bandung, Kominfo - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengapresiasi kegiatan Asia Africa Smart City Summit (AASCS) 2015 yang telah secara konkret membangun kerjasama antar walikota dari benua Asia dan Afrika dalam pembangunan Smart City.

    Menurut Rudiantara, pemikiran tentang membangun kerjasama antar kepala negara tengah dibahas oleh pemerintah pusat melalui berbagai pertemuan dalam rangkaian peringatan 60 tahun Konferensi Asia Afrika (KAA).

    Hasilnya akan ditindak lanjuti dalam bentuk kerjasama new asia africa partnership dalam berbagai bidang perekonomian. “Saya gembira ini merupakan pengejawantahan yang dokumennya sedang dibahas dalam konferensi tingkat tinggi di Jakarta,” ujar Rudi di Bandung, Kamis (23/4).

    Rudiantara menjelaskan, ajang AASCS 2015 merupakan contoh yang patut dicontoh, karena secara konkret telah menentukan kerjasama yang akan dijalin dari pertemuan ini. “Saya mendukung summit yang dilakukan teman-teman di bandung disaat saya sedang menghadiri comemorasi di JCC Jakarta,” jelasnya.

    Rudiantara berharap, kerjasama yang terjalin dari ajang ini dapat mewujudkan tata kota dengan konsep Smart City di Indonesia, serta dapat diimplementasikan di seluruh kota di kedua benua Asia dan Afrika.

    Layanan apa yang diberikan kepada masyarakat dari mulai lahir sampai meninggal dapat dilakukan dengan menggunakan konsep Smart City, kata Rudiantara.

    Sementara itu, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil berharap perhelatan Asia Afrika Smart City Summit (AASCS) 2015 tak hanya dijadikan sebagai peristiwa bersejarah bagi pengembangan smart city di kawasan Asia Afrika.

    Ridwan juga berharap, adanya upaya tindak lanjut khususnya mengenai solideritas kota-kota Asia Afrika. “Harusnya seperti itu, ada tindak lanjut sebagai bentuk solidaritas baru Asia Afrika,” kata pria yang karib disapa Emil.

    Emil pun mendukung usulan akademisi Waseda University, Toshio Obi, yang menginginkan terbentuknya sebuah asosiasi kota cerdas bagi kota-kota Asia Afrika. Pasalnya menurut dia, lima atau 10 tahun ke depan, tak menutup kemungkinan AASCS kembali diselenggarakan kota lainnya di Asia Afrika.

    Dari pertemuan ini harus menghasilkan sesuatu yang berkelanjutan, salah satunya terbentuknya asosiasi kota cerdas dan tentu nanti diharapkan sudah ada beberapa perubahan di setiap kota yang telah mulai menuju kota cerdas di tahun ini. Jika disepakati, asosiasi smart city AASCS 2015 merupakan yang pertama, kata Emil.

    Setelah melakukan kegiatan selama dua hari berturut-turut dalam gelaran Asia Africa Smart City Summit (AASCS) 2015, sejumlah kota-kota dari Asia Afrika mendeklarasikan kota smart city di The Trans Luxury Hotel, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, Kamis (23/4).

    Ada lima poin yang dideklarasikan dalam kegiatan ini yakni:

    Pertama, untuk bersama-sama berkomitmen pengembangan dan pembangunan berkelanjutan smart city model melalui pembangunan jaringan, berbagi pengetahuan tentang manajerial dan teknologi terutama antara pemerintah, akademisi, bisnis, industri dan masyarakat lokal di Asia Afrika.

    Kedua, untuk melakukan upaya besar menuju terciptanya lingkungan kota yang ramah dan pelayanan publik yang cerdas khususnya di bidang transportasi yang berkelanjutan, sumber daya energi terbarukan, dan pencegahan mitigasi bencana dalam Asia Afrika.

    Ketiga, untuk berinvestasi dalam pengembangan masyarakat pintar dalam pendidikan dan kesehatan dalam rangka meningkatkan kesetaraan kehidupan masyarakat.

    Keempat, untuk mempromosikan pemanfaatan sistem ekonomi cerdas dan untuk memberikan dukungan bagi generasi muda yang cerdas untuk meningkatkan kreativitas dan kewirausahaan untuk pertumbuhan yang berkelanjutan dari kota cerdas.

    Kelima, untuk lebih mempromosikan jaringan dan kemitraan kolaboratif untuk mengadvokasi pembangunan dari smart city melalui pembentukan aliansi Asia Afrika smart city yang akan meningkatkan kehidupan warga di Asia Afrika. (Az)

    Berita Terkait

    Kominfo Antisipasi Gangguan SFR Saat Mudik Lebaran di Bali

    Pemantauan dan pengawasan dilakukan secara intensif di sejumlah titik monitor strategis yang menjadi rute utama lalu lintas masyarakat dan p Selengkapnya

    [Berita Foto] Menkominfo Audiensi dengan Diaspora Indonesia di Barcelona

    Menteri Budi Arie mendorong Diaspora Indonesia di Spanyol memberikan sumbangsih bagi Indonesia. Selengkapnya

    Menkominfo Ingatkan Masyarakat Hormati Perbedaan Pilihan Politik

    Menkominfo mengajak seluruh komponen bangsa untuk turut menjaga perdamaian dan persatuan bangsa, khususnya ketika beraktivitas di ruang digi Selengkapnya

    Kominfo Tingkatkan Literasi Digital untuk Tangkal Hoaks Pemilu 2024

    Lewat literasi digital, semua elemen bangsa memiliki wawasan digital yang mumpuni dan mampu menangkal konten hoaks. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA