FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    26 12-2022

    981

    Pencabutan PSBB dan PPKM, Presiden Tunggu Hasil Kajian

    Kategori Berita Pemerintahan | Irso

    Jakarta Selatan, Kominfo - Presiden Joko Widodo menegaskan bahwa pencabutan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) atau Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terkait pandemi Covid-19 masih menunggu kajian mendalam. Kajian tersebut antara lain mencakup sero survei untuk melihat tingkat antibodi pada populasi masyarakat.

    “Belum, untuk PSBB, PPKM belum sampai di meja saya. Nanti kalau selesai, karena ini menyangkut sero survei, menyangkut kajian-kajian. Saya minta harus detail, jangan sampai keliru memutuskan sehingga sebaiknya kita sabar menunggu,” ujar Presiden Jokowi dalam keterangannya kepada awak media usai meresmikan Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (26/12/2022).

    Menurut Presiden, jika hasil sero survei sudah di atas 90 persen, artinya imunitas masyarakat sudah baik. Dengan memiliki kekebalan tubuh yang baik, Presiden melanjutkan, masyarakat akan lebih siap dalam menghadapi ancaman virus lain.

    “Asal nanti sero survei kita sudah di atas 90 ya kita artinya imunitas kita sudah baik, ada apapun dari manapun yang enggak ada masalah,” imbuhnya.

    Lebih lanjut, Presiden menyebut bahwa saat ini kasus harian Covid-19 telah turun di bawah 1.000 kasus. Namun, Presiden mengingatkan agar hal tersebut perlu dilihat apakah karena imunitas masyarakat telah membaik atau karena hal lain.

    “Jadi tunggu kajian dari Kementerian kesehatan, dari para pakar epidemiolog semuanya agar memutuskannya nanti benar. Tergantung kajiannya kalau selesai kita harapkan akhir tahun ini selesai, dan sero survei dan kajiannya,” tandasnya.

    Berita Terkait

    Manfaatkan Bonus Demografi, Presiden Tekankan Kesiapan SDM Kesehatan

    Presiden mengakui bahwa tantangan terbesar adalah kekurangan dokter spesialis, terutama di provinsi-provinsi kepulauan. Selengkapnya

    Pemerintah Siapkan Pemindahan ASN Hingga Digitalisasi di IKN

    Penerapan smart city di IKN menjadi kesempatan yang tepat untuk mengakselerasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Selengkapnya

    Pemerintah Tetapkan Ramadan 12 Maret 2024, Menag: Junjung Tinggi Toleransi

    Pemerintah menetapkan awal Ramadan 1445 H jatuh pada Selasa tanggal 12 Maret 2024. Selengkapnya

    Serahkan Bantuan Program Indonesia Pintar, Presiden: Semua Harus Sekolah

    Guna mewujudkan hal tersebut, Presiden mengatakan bahwa pemerintah terus berupaya untuk memberikan bantuan dalam bidang pendidikan. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA