Hari Nusantara Jadi Momentum Akselerasi Transformasi Digital
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Johnny G. Plate mengatakan bahwa Hari Nusantara yang jatuh pada Minggu (13/12) dapat menj Selengkapnya
Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Yohanna Yambise mengatakan, keluarga berperan sangat penting dalam pemenuhan hak anak. Artinya, ada nilai investasi yang tak terkira dengan menempatkan pemenuhan hak anak sebagai prioritas dalam keluarga untuk proses tumbuh kembangnya.
Hak anak yang terpenuhi secara optimal diyakininya akan mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Upaya pemenuhan hak anak, katadia, memerlukan komitmen kuat. Tidak hanya dari ibu dan ayah yang bersangkutan, tetapi juga dari orang dewasa yang ada dalam keluarga tersebut. Artinya, anak-anak dapat tumbuh dan berkembang dengan optimal jika seluruh anggota keluarga berseiringan.
"Yakni, jika seluruh anggota keluarga di Indonesia memahami dan mendukung pemenuhan hak anak dalam keluarga masing-masing. Jadikan hak anak sebagai prioritas utama untuk mendukung tumbuh kembangnya," kata Yohanna di Surabaya, Senin (23/7).
Menurut dia, kasus perkawinan anak yang masih tinggi akan berdampak pada masalah pendidikan, kesehatan, perekonomian, dan keko-kohan keluarga. Fakta tersebut juga menunjukkan bahwa anak sedemikian rentan menjadi korban pelanggaran hak asasi anak.
"Bullying, KDRT (kekerasan dalam rumah, tangga), pekerja anak, materi siaran TV yang tidak layak dikonsumsi, kurangnya taman bermain anak, hingga data Susenas 2017 yang menyebutkan angka perkawinan anak terus mengalami peningkatan hingga mencapai 25,7 persen," katanya.
Situasi tersebut, lanjut Yohanna, mengartikan bahwa berbagai upaya harus dilakukan untuk meminimalkan deret pelanggaran. Peringatan Hari Anak Nasional 2018 harus dijadikan momentum untuk perbaikan dan perlindungan anak. Negara, dalam hal ini Kemen PPPA, perlu berupaya memenuhi hak anak dengan maksimal, salah satunya dengan penguatan peran keluarga.
"Data 2017 menyebutkan, saat ini di Indonesia tercatat memiliki 69 juta keluarga yang diharapkan dapat memiliki komitmen untuk memenuhi hak-hak anak yang merupakan tanggung jawab masing-masing keluarga," ujar dia.
Secara terpisah, Ketua Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Susanto, menyebut, kecenderungan yang terjadi pada 2018 menunjukkan jumlah korban pelanggaran hak anak dihitung per kasus menjadi makin banyak. "Kalau dilihat data 2014, pengaduan cukup tinggi mencapai 5.066, lalu sempat turun pada 2015, tapi naik lagi di 2016 dan 2017. Tren di 2018, satu kasus korbannya bisa lebih dari satu," kata Susanto.
Ia mencontohkan, kasus pelanggaran hak anak di Tangerang Selatan, yaitu ada satu pelaku dengan 45 korban. Sedangkan di Jambi, satu pelaku, tetapi korbannya 87 hingga 88 anak. Sementara di Aceh, satu pelaku jumlah korbannya 25 anak. Menurut dia, kondisi ini cukup mengenaskan. Seharusnya intervensi pencegahan dan penanganan perlu dilakukan dengan lebih cepat sehingga tidak terulang.
Jika pengaduan kasus pelanggaran hak anak berdasarkan Waster di KPAI, diketahui pada 2017 terbanyak ditempati persoalan anak berhadapan dengan hukum, yang diikuti dengan isu keluarga serta pengaduan alternatif, dan diikuti dengan isu pornografi anak, lalu kejahatan siber. Penggunaan gawai pada anak-anak, menurut Susanto, juga perlu diatur agar tidak terpapar konten negatif.
Komisioner Bidang Pornografi dan Cybercrime KPAI Margaret Ali yatul Maimunah mengungkapkan rekomendasi yang diberikan kepada Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo), yakni harus tegas memberikan hukuman bagi penyedia jasa aplikasi yang tidak mau memblokir konten negatif, khususnya yang memuat pornografi.
Selain itu, menurut dia, pemerintah pusat dan daerah harus segera membentuk regulasi berupa peraturan daerah tentang pemasangan perangkat lunak penyaring serta pemblokiran pornografi. Masyarakat pun harus aktif melakukan pengawasan peredaran pornografi dan berbagai bentuk kejahatan internet pada anak.
Sumber Berita : Republika
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Johnny G. Plate mengatakan bahwa Hari Nusantara yang jatuh pada Minggu (13/12) dapat menj Selengkapnya
Perubahan yang terjadi sejak pandemi Covid-19 melanda negeri menjadikan tahun ini menjadi masa yang tidak mudah bagi anak-anak dalam proses Selengkapnya
Perubahan yang terjadi sejak pandemi Covid-19 melanda negeri menjadikan tahun ini menjadi masa yang tidak mudah bagi anak-anak dalam proses Selengkapnya
Seratus orang anak muda Lhokseumawe, Nagroe Aceh Darussalam, mengikuti Bimbingan Teknis Digital Entrepreneurship yang digelar Badan Peneliti Selengkapnya