FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    03 03-2023

    774

    Menjaga Netralitas ASEAN Lewat Konsolidasi Inter dan Antarpilar

    Kategori Berita Kominfo | srii003

    Depok, Kominfo – Netralitas anggota ASEAN menjadi syarat utama agar dapat melanjutkan peran menjadi lokomotif perdamaian dan kesejahteraan di kawasan yang telah berlangsung selama lebih dari 50 tahun. Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika, Usman Kansong menyatakan hal itu, harus dijaga Indonesia sebagai pemegang keketuaan ASEAN 2023 dengan mengintensifkan konsolidari inter dan antarpilar.

    “Untuk (menjaga netralitas) itu, konsolidasi inter dan antarpilar ASEAN harus diintensifkan untuk dapat menghasilkan deliverables dan legacy (warisan) keketuaan yang berguna dan dapat memberikan manfaat bagi rakyat Indonesia, ASEAN, dan dunia,” kata Dirjen Usman dalam Forum Deseminasi Keketuaan Indonesia di ASEAN Tahun 2023 di Depok, Jawa Barat, Jumat (03/03/2023).

    Dirjen Usman menyatakan Indonesia memegang kembali keketuaan ASEAN pada 2023, setelah pada tahun sebelumnya dipegang oleh Kamboja. Kepemimpinan Indonesia itu, ditandai dengan penyerahan estafet keketuaan kepada Presiden Joko Widodo dari Kamboja untuk menjadi Ketua ASEAN 2023 pada 13 November 2022 lalu.

    "Menindaklanjuti hal itu, pada Rapat Koordinasi Sekretariat Nasional ASEAN, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, berpesan agar keketuaan Indonesia di ASEAN 2023 kali ini harus dapat melanjutkan tradisi positif dari keketuaan Indonesia di tahun-tahun sebelumnya," tuturnya.

    Menurut Dirjen IKP Kementerian Kominfo, Indonesia akan menjadi tuan rumah Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023 yang akan digelar di Labuan Bajo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan di Provinsi DKI Jakarta.

    “Selain itu, Indonesia akan menggelar pertemuan di berbagai daerah dan tingkatan baik itu pejabat senior, menteri, ahli, maupun pemuda,” tutur Usman Kansong.

    Lebih lanjut, Dirjen Usman Kansong menyatakan Presiden Joko Widodo menekankan bahwa ke depannya keketuaan Indonesia akan menjadikan ASEAN Matters: Epicentrum of Growth, di mana ASEAN harus menjadi lebih kuat dan menjadi episentrum pertumbuhan dunia, tetap menjadi kawasan damai, menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dan demokrasi.

    “Selain itu, beliau mendorong ASEAN untuk memperkuat kerja sama agar perekonomian semakin maju,” tandasnya.

    Acara itu turut dihadiri Direktur Informasi dan Media, Kementerian Luar Negeri, Hartyo Harkomoyo; Direktur Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum, dan Keamanan, Kementerian Komunikasi dan Informatika, Bambang Gunawan; dan Managing Director, Seqara Communications, Niken Widi Hapsari.

    Berita Terkait

    Perkuat Netralitas ASN Selama Pemilu 2024, Kominfo Gelar Sosialisasi

    Menurut Imam Suwandi, ketidaknetralan ASN akan sangat merugikan negara, pemerintah, dan masyarakat. Selengkapnya

    [Berita Foto] Pengukuhan Komisioner KPI dan Dewas TVRI

    Plt Menkominfo mengukuhkan Anggota Komisi Penyiaran Indonesia Pusat dan Dewan Pengawas TVRI di kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Ju Selengkapnya

    [Berita Foto] DWP Kominfo Gelar Bazar dan Bakti Sosial

    Acara digelar di halaman parkir Kantor Kementerian Kominfo itu akan berlangsung selama tiga hari yakni dari tanggal 12 hingga 14 April 2023 Selengkapnya

    Awas Hoaks! Australia Sogok Indonesia dengan Senjata

    Ternyata klaim dalam video yang beredar tersebut adalah keliru. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA