FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    24 07-2023

    552

    Perkuat Digital Kerja Sama Indonesia-Australia, Wamenkominfo Dukung Ekspansi Startup

    SIARAN PERS NO. 159/HM/KOMINFO/07/2023
    Kategori Siaran Pers

    Siaran Pers No. 159/HM/KOMINFO/07/2023

    Senin, 24 Juli 2023

    tentang

    Perkuat Digital Kerja Sama Indonesia-Australia, Wamenkominfo Dukung Ekspansi Startup

    Pemerintah terus mendorong pertumbuhan ekosistem startup untuk memperkuat ekonomi digital nasional. Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria memberikan dukungan startup Indonesia melakukan ekspansi usaha ke luar negeri. 

    “Izinkan saya untuk mengatakan bahwa saya bangga dengan pencapaian dan penyelesaian oleh Privy sebagai startup yang memberikan layanan otoritas sertifikat melalui penyedia tanda tangan elektronik pertama yang berekspansi ke luar negeri,” tuturnya usai Pertemuan Bilateral dengan Menteri Perindustrian dan Ilmu Pengetahuan Australia Ed Husic di Kantor Privy, Kemang Jakarta, Senin (24/07/2023). 

    Wamenkominfo berharap langkah progresif itu akan diikuti startup digital lain dari Indonesia. Menurut Wamen Nezar Patria, Sydney merupakan salah satu pusat bisnis dan ekonomi terbesar di Australia. 

    “Saya yakin masih banyak perusahaan startup Indonesia berkualitas yang mampu memberikan pelayanan terbaik dan lengkap dengan berbagai startup dari negara lain,” ungkapnya.

    Wamenkominfo menyatakan ekspansi usaha ini akan dapat meningkatkan kualitas kerja sama di sektor digital antara Indonesia dan Australia.

    “Kami berharap proses perluasan menuju daerah dapat difasilitasi dengan lebih efektif dan target pelanggan dapat lebih percaya diri dalam menggunakan produk otoritas bersertifikat yang ditawarkan oleh Privy di Indonesia,” tandasnya.

    CEO Privy Marshall Pribadi menyatakan apresiasi kepada Pemerintah atas dukungan yang diberikan sejak awal pendirian usaha. Menurutnya, startup sangat terbantu dengan cara kerja Kementerian Kominfo melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai manfaat dan dampak penggunaan tanda tangan elektronik termasuk aspek faktor keamanan data.

    “Tandatangan elektronik itu cara kerjanya bagaimana dan bisa memastikan keamanan dokumen, memastikan legalitas dokumen itu Kominfo benar-benar roadshow dari kota ke kota, dari lembaga ke lembaga. Jadi Privy tidak berjuang sendiri untuk mengedukasi pasar tentang tanda tangan elektronik dan sertifikasi ini,” tuturnya.

    Dalam pertemuan tersebut, Wamenkominfo Nezar Patria didampingi Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani Pangerapan. Sementara Menteri Perindustrian dan Ilmu Pengetahuan Australia Ed Husic didampingi Duta Besar Australia untuk Indonesia Penny Williams.

    Biro Humas Kementerian Kominfo
    e-mail: humas@mail.kominfo.go.id
    Telp/Faks : 021-3504024
    Twitter @kemkominfo
    FB: @kemkominfo
    IG: @kemenkominfo
    website: www.kominfo.go.id


    Berita Terkait

    Siaran Pers No. 295/HM/KOMINFO/04/2024 tentang Anak Muda Terdampak, Menteri Budi Arie: Kominfo Persempit Ruang Gerak Judi Online

    Kementerian Kominfo akan terus mempersempit ruang gerak para pelaku judi online dan memberantas peredaran situs-situsnya di internet. Selengkapnya

    Siaran Pers No. 294/HM/KOMINFO/04/2024 tentang Bertemu Menteri Papua Nugini, Menkominfo Jajaki Kerja Sama Sektor TIK

    Menurut Menkominfo, TIK merupakan aspek fundamental yang memungkinkan perkembangan segala sektor di era digital. Selengkapnya

    Siaran Pers No. 293/HM/KOMINFO/04/2024 tentang Wamen Nezar Patria: Kominfo Terbuka untuk Kolaborasi dengan ADB

    Kolaborasi itu ditujukan untuk mengembangkan ekosistem startup digital dan dukungan dalam pelaksanaan Program 1000 Stratup Digital. Selengkapnya

    Siaran Pers No. 292/HM/KOMINFO/04/2024 tentang Lindungi Rakyat dari Judi Online, Menkominfo: Pemerintah Bangun Komunikasi dengan Negara Tetangga

    Menurut Menkominfo, upaya memberantas judi online menghadapi tantangan yang berat karena banyak pelaku atau bandar judi online bersembunyi d Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA