Hindari Sanksi, Kominfo Dorong Importir Penuhi Perizinan Perangkat Telekomunikasi
Penerapan perizinan ditujukan untuk melindungi keamanan nasional atau kepentingan umum dan melindungi hak kekayaan intelektual, melindungi k Selengkapnya
Badung, Kominfo - Sekretaris Jenderal Asia-Pacific Telecommunity (APT) Areewan Haorangsi menilai APT memiliki dua peran penting untuk bagi pembangunan telekomunikasi di kawasan Asia Pasifik. "Pertama, mengkonsolidasikan pandangan atau posisi asia pasifik untuk diusulkan dalam pembahasan konferensi internasional. Kedua mendukung pembangunan telekomunikasi di Asia Pasifik dengan melaksanakan pertemuan, forum, workshop, project dan pembangunan karakter bagi setiap anggota," katanya dalam Pembukaan Pertemuan Asia Pasific Telecommunity ke-2 Tahun 2017 di Badung, Bali, Senin (17/07/2017).
Areewan Haorangsi juga menegaskan bahwa Tujuan pertemuan ini untuk mengembangkan pandangan awal APT bagi agenda kerja WRC-19. Terdapat 150 anggota negara delegate Asia-Pacific yang mendaftar termasuk diantaranya negara diluar asia pasifik yang akan mengikuti pertemuan ini. Selama 5 hari kerja, delegasi akan melakukan diskusi dan debat berbagai kebutuhan spectrum bagi pelayanan radio komunikasi melalui agenda kerja WRC-19.
Pemerintah Indonesia menjadi Tuan Rumah pelaksaaan Asia-Pacific Telecommunity (APT) Pertemuan ke 2 untuk APG19-2 dari tanggal 17 - 21 Juli 2017 di Bali. Asia Pacific Telecommunity (APT) diawali inisiatif bersama dari United Nations Economic and Social Commission for Asia and the Pacific (UNESCAP) dan International Telecommunication Union (ITU). APT didirikan di Bangkok pada tahun 1976 dan resmi terbentuk pada tanggal 1 Juli 1979.
Asia Pacific Telecommunity (APT) adalah organisasi antar pemerintahan yang bergerak di bidang jasa layanan telekomunikasi, pembuatan perangkat komunikasi dan merupakan organisasi yang aktif dalam penelitian dan pengembangan di bidang komunikasi, informasi dan inovasi teknologi. Melalu sejumlah program dan aktifitasnya, APT telah menyumbangan kontribusi yang signifikan di bidang ICT. APT menaungi 38 negara anggota, 4 associate members dan 131 affiliate members.
APT- Prepatory Group (APG) 2019 adalah forum negara- negara Asia Pasifik di bawah Asia Pacific Telecomunity (APT),yang mempersiapkan posisi atau usulan APT terhadap isu-isu yang akan dibahas pada World Radiocommunication Confrence (WRC), sidang dunia untuk komunikasi radio yang rencananya akan diselenggara tahun 2019.
APG Forum telah berhasil menempatkan expert sebagai office bearers dan pemimpin pembahasan agenda (drafting group Chairman) dengana adanya kegiatan ini diharapkan Indonesia akan semakin maju, karna kegiatan ini sangat penting dalam menentukan posisi Indonesiamaupun Asia Pasifik di Word Radiocommunication Confrence (WRC). Turut hadir dalam kegiatan ini lebih dari 460 peserta dari berbagai negara se Asia Pasific (ddh)
Penerapan perizinan ditujukan untuk melindungi keamanan nasional atau kepentingan umum dan melindungi hak kekayaan intelektual, melindungi k Selengkapnya
Dirjen Usman Kansong mengharapkan motivasi pemangku kepentingan akan meningkat untuk berkolaborasi dan sinergi dengan Direktorat Pengelolaan Selengkapnya
Terdapat 63 unit perangkat radio komunikasi untuk jenis penggunaan layanan dinas bergerak darat khususnya sistem komunikasi radio konvension Selengkapnya
Operasional PMT bertujuan untuk memastikan bahwa semua aspek pelayanan telekomunikasi, pos, dan penyiaran dapat berjalan baik sesuai dengan Selengkapnya