FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    29 08-2017

    1007

    Jadi Penasihat E-commerce Indonesia, Jack Ma Janji Tak Rebut Pasar Lokal

    Kategori Sorotan Media | Nur Islami
    Jack Ma(businessweek)

    KOMPAS.com - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Darmin Nasution mengakui telah meneken keputusan terkait Jack Ma, sebagai salah satu penasehat internasional untuk peta jalan (road map) e-commerce Indonesia.

    Sebagaimana diketahui, Jack Ma adalah pendiri Alibaba Group, perusahaan e-commerce besar di China. Jack Ma juga merupakan orang terkaya kedua di China.

    Menurut Darmin, saat bertemu dengan Jack Ma bahwa ia meminta pendiri Alibaba itu menjadi penasehat untuk langkah jangka panjang.

    "Jadi nanti jangka pendeknya kami (pemerintah) pikirkan. Nah untuk jangka panjangnya dia (Jack Ma) bagaimana," ujar Darmin pada akhir pekan lalu.

    Ia menegaskan, Jack Ma berjanji akan datang ke Indonesia hanya sebagai penasehat. Menurut Darmin, Jack Ma berkomitmen untuk tidak merebut pasar e-commerce Indonesia. "Dia (Jack Ma) bilang berjanji datang bukan sebagai investor China.

    Dia tidak akan mengambil bisnis dan hanya mau membantu dengan senang hati," pungkas Darmin.

    Seperti diberitakan sebelumnya, Darmin Nasution bertemu miliarder Jack Ma di sela-sela pertemuan tertutup dengan State Councilor Yang Jiechi di Beijing, Selasa (22/8/2017).

    Saat bertemu pendiri sekaligus Chairman Eksekutif Alibaba Group, perusahaan e-commerce terbesar di China tersebut, Menko Perekonomian didampingi Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara beserta sejumlah delegasi dari Indonesia.

    "Kehadiran Menkominfo diharapkan dapat mendorong langkah-langkah baru kerja sama di bidang e-commerce," kata Duta Besar RI untuk China, Soegeng Rahardjo di Beijing.

    Pertemuan tingkat menko yang digelar di Diaoyutai State Guesthouse, Beijing tersebut digelar secara tertutup.

    Pertemuan itu untuk menindaklanjuti pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Presiden Xi Jinping di sela-sela Forum Kerja Sama Internasional "Belt and Road" di Beijing pada 14 Mei 2017.

    Penasehat Lain

    Kepala Biro Humas, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Noor Iza menyatakan, Jack Ma dipandang bisa memberikan masukan yang kompreshensif terhadap sepak terjang e-commerce Indonesia, yang tujuan lainnya untuk mendorong usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Indonesia.

    Namun, ia menegaskan, bahwa Jack Ma bukan menjadi penasehat satu-satunya yang akan digandeng pemerintah.

    Pemerintah akan menggandeng beberapa penasehat internasional lainnya. "Pemerintah memang mencari advisor yang tepat bagi kondisi Indonesia, yYang sepak terjangnya mendorong UMKM," kata Noor Iza kepada KONTAN, Minggu (27/8/2017).

    Ia bilang, setelah pertemuan pemerintah dengan Jack Ma akan ada langkah lanjutan. Namun, ia belum bisa mengatakan langkah lanjutan tersebut.

    "Pasti ada langkah ke depannya, namun saya belum tahu bagaimana jelasnya," pungkasnya. (Ramadhani Prihatini)

    Sumber : http://ekonomi.kompas.com/read/2017/08/28/130000126/jadi-penasihat-e-commerce-indonesia-jack-ma-janji-tak-rebut-pasar-lokal

    Berita Terkait

    Indonesia ajak Perancis bangun konektivitas nasional

    Pemerintah Indonesia, melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengajak pemerintahan Perancis membahas kerja sama antara dal Selengkapnya

    Kisah Sukses Perjuangan Indonesia Perpanjang Tiga Orbit Satelit Utama

    Indonesia berhasil memperjuangkan perpanjangan masa regulasi tiga filing satelit pada slot orbit PALAPA C1-B (113 BT), GARUDA-2 (123 BT) dan Selengkapnya

    Laos Belajar Ke Indonesia Kembangkan Ekonomi Digital

    Pemerintah Republik Rakyat Demokratik Laos (Lao PDR) tertarik dengan cara Indonesia mengembangkan ekonomi digital. Selengkapnya

    Kementerian Kominfo: Indonesia Harus Jadi "Smart Nation"

    Pergerakan mewujudkan kota/kabupaten di wilayah Indonesia berbasis smart city bukanlah semata-mata untuk kepentingan daerah. Namun, keberada Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA