XL Ingin Wujudkan Internet Cepat Rp 100.000 Per Bulan

Selain menguji coba jaringan 5G untuk kebutuhan tata kota cerdas, XL Axiata memperkenalkan pula teknologi jaringan yang disebut Wireless Gigabit (WiGig).

Implementasinya lebih mengarah ke kebutuhan penduduk urban untuk mengakses internet cepat di wilayah hunian maupun fasilitas umum.

WiGig memanfaatkan frekuensi 60 GHz dengan sistem end-to-end yang terhubung ke perangkat home unit. Kecepatannya mencapai 1 Gbps dan bisa melengkapi area yang tidak terjangkau kabel fiber optik.

Direktur Teknologi XL Axiata, Yessie Yosetya sesumbar visi operator ke depannya adalah memberikan akses internet WiGig 1 Gbps per rumah dengan harga Rp 100.000 per bulan.

“WiGig ini lebih ke kebutuhan urban untuk melengkapi teknologi 5G yang lebih condong

ke urusan tata kota dan manufaktur,” kata Yessie, Senin (20/8/2018), di sela-sela uji coba jaringan 5G XL Axiata, di Kota Tua, Jakarta.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Rudiantara mengatakan WiGig merupakan model bisnis baru yang diperkenalkan XL Axiata. WiGig ini sendiri sejatinya dimungkinkan dengan kerja sama antara XL Axiata dengan Facebook.

“Saya berharap sih jadi kalau memang internet di rumah bisa 1 Gbps Rp 100.000.

Pemerintah akan dukung karena ini akan mengubah tatanan industri pertelevisian. Orang nggak perlu lagi pakai siaran gratis (free-to-air), apalagi kualitas gambarnya cukup untuk 4K,” kata Rudiantara.

Uji coba WiGig dilakukan selama 6 bulan secara cuma-cuma sejak hari ini. Pengguna bisa menghubungkan perangkat mereka ke jaringan WiGig XL Axiata yang dipasang di area Kota Tua, persisnya di sekitar Museum Fatahillah, Museum Wayang, Museum Seni Rupa, Kafe Batavia, dan Kantor Pos Kota Tua.

Untuk bisa menikmati WiGig, pelanggan XL perlu menggunakan smartphone dengan spesifikasi teknologi WiFi umumnya (802.11a/b/g/n) maupun smartphone dengan teknologi WiFi terbaru (802.11ac)

Sumber Berita: www.kompas.com (20/08/18)