FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    09 07-2020

    1845

    Dampak Pandemi, Masyarakat Makin Cerdas Gunakan Platform Digital

    Kategori Berita Kominfo | Irso
    Dirjen Aptika Semuel Abrijani Pangerapan dalam Webinar Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pelaku Ekonomi Digital, dari Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (09/07/2020) - (Indra Kusuma)

    Jakarta, Kominfo – Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan menilai masyarakat semakin cerdas menggunakan platform digital di tengah pandemi Covid-19. Hal itu terbukti dengan adanya peningkatan transaksi jual beli online khususnya kebutuhan yang terkait dengan dampak pandemi.

    "Ada fenomena bahwa masyarakat makin cerdas, mungkin juga karena selama pandemi ini dia belanja-belanja gak bisa dipakai, gak bisa dipertontonkan, dia mungkin berpikir bentar dulu deh, saya membeli yang bisa saya pakai selama pandemi ini," tutur Dirjen Aptika dalam Webinar Dampak Pandemi Covid-19 Terhadap Pelaku Ekonomi Digital, dari Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta, Kamis (09/07/2020). 

    Hasil survei dari Katadata Insight Center yang dilakukan terhadap 139 eksekutif perusahaan digital, ditemukan bahwa kondisi startup digital di tengah pandemi Covid-19 cukup beragam, di mana hampir 50 persen perusahaan masih mampu bertahan sampai satu tahun kedepan, tapi di sisi lain ada juga perusahaan yang mengalami tantangan tersendiri.

    Menanggapi hasil survei itu, Dirjen Semuel mengatakan bahwa hal tersebut merupakan fenomena baru bagi perusahaan startup digital di Indonesia.

    “Ini kan kita lihat ada fenomena baru dan itu hasilnya memang kelihatan beragam, tapi ini adalah satu tantangan, siapa yang bisa survive di tantangan ini dia akan besar,” ujarnya.

    Menurut Dirjen Semuel, apabila ada platform digital di Indonesia yang mengalami hambatan dan tantangan saat pandemi, maka diharuskan untuk kemudian melakukan perbaikan-perbaikan yang bisa dilakukan, “Karena memang tidak ada satupun yang mengantisipasi akan adanya pandemi demikian,”  katanya.

    Dirjen Aptika menjelaskan bahwa, terdapat survey lain yang memperlihatkan jumlah transaksi yang dilakukan secara online mengalami peningkatan, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 

    “Jadi jumlah transaksinya, tapi total nilai dari transaksinya memang menurun, ini kan ada fenomena yang lain lagi sebenarnya,” imbuhnya 

    Menjelaskan adanya perbedaan itu, Dirjen Aptika menyatakan dugaan bahwa selama pandemi Covid-19, telah terjadi fenomena di mana pertambahan jumlah orang yang bertransaksi, dan jumlah penambahan orang yang sebelumnya tidak pernah bertransaksi pada akhirnya memilih untuk bertransaksi. "Sehingga dalam hal ini jumlah transaksi selama pandemi kian bertambah," tandasnya.

    Berita Terkait

    Menkominfo Ingatkan Masyarakat Hormati Perbedaan Pilihan Politik

    Menkominfo mengajak seluruh komponen bangsa untuk turut menjaga perdamaian dan persatuan bangsa, khususnya ketika beraktivitas di ruang digi Selengkapnya

    Kominfo Ajak Masyarakat Dukung Pertandingan Piala Dunia U-17

    Gelaran itu menjadi salah satu peluang untuk menjadikan Indonesia diperhitungkan dalam kancah global. Selengkapnya

    Resmikan Kominfo Mart, Penasihat DWP: Mari Ciptakan Inovasi!

    Penasihat DWP Kementerian Kominfo berharap peluncuran Kominfo Mart memberikan manfaat besar. Selengkapnya

    Menkominfo Ajak Masyarakat Makin Produktif dengan Kemajuan Digital

    Kemajuan ekosistem digital yang sudah ada ini harus dijaga bersama oleh seluruh masyarakat dari kejahatan keuangan berbasis digital yang mak Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA