FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    09 02-2022

    288

    Sopir Truk Kecelakaan Maut Dihukum Mati? Awas Disinformasi!

    Kategori Berita Kominfo | doni003

    Jakarta Pusat, Kominfo – Beredar di media sosial konten unggahan yang menyertakan tautan berita dengan narasi yang menyebut bahwa sopir kecelakaan maut di Balikpapan dihukum mati. 

    Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta dari medcom.id, klaim bahwa sopir kecelakaan maut di Balikpapan dihukum mati adalah salah.

    Faktanya, sopir truk tronton bernama Muhammad Ali (48) yang menjadi tersangka kecelakaan maut Balikpapan terancam dihukum 5-6 tahun penjara.

    Direktur Lalu Lintas Polda Kalimantan Timur (Dirlantas Polda Kaltim) Kombes Pol. Sony Irwanto mengatakan pengemudi truk tronton tersebut melanggar pasal 310 UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.

    Selain itu pengemudi truk tronton juga melanggar Peraturan Walikota atas jam operasional truk dengan kapasitas angkut 21 ton ke atas.  “Ancaman hukumannya 6 tahun penjara,” ujarnya.

    Berikut laporan harian hoaks dan disinformasi serta misinformasi yang telah diidentifikasi oleh Tim AIS Kementerian Kominfo, Rabu (09/02/2022):

    1. [DISINFORMASI] Video Seorang Bertindak seperti Zombie setelah Disuntik Vaksin Booster

    2. [HOAKS] Surat Ajakan untuk Mendukung Program Penerbitan Buku Mengatasnamakan Kemenko Perekonomian
    3. [DISINFORMASI] Sopir Truk Kecelakaan Maut di Balikpapan Dihukum Mati

     

    Berita Terkait

    Serpihan Logam dalam Makanan Bayi? Awas Hoaks!

    Video tersebut beredar dengan narasi bahwa makanan bayi tersebut mengandung logam. Selengkapnya

    Bantuan untuk Gaza Dibuang di Mesir? Awas Hoaks!

    Faktanya video tersebut tidak ada kaitannya dengan bantuan untuk Gaza. Selengkapnya

    Kritik Presiden, Pelajar SMP Divonis 7 Tahun Penjara? Awas Hoaks!

    Tim AIS Kementerian Kominfo menemukan ternyata klaim itu keliru. Selengkapnya

    Daftar 121 Produk Diharamkan MUI Karena Terafiliasi Israel? Awas Hoaks!

    MUI secara tegas menyatakan bahwa pihaknya tidak pernah merilis daftar produk Israel dan afiliasinya yang harus diboikot sebagaimana yang be Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA