UNHCR Terjerat Keimigrasian? Itu Hoaks!
UU Keimigrasian tidak dapat digunakan untuk menjerat UNHCR sebab pengungsi Rohingya bukanlah imigran ilegal yang diselundupkan. Selengkapnya
Jakarta Pusat, Kominfo – Beredar unggahan dari sebuah akun Twitter yang menampilkan Presiden Rusia Vladimir Putin sedang melakukan konfrensi pers. Konon, diklaim bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan ancaman kepada Pemerintah Indonesia agar tidak ikut campur dalam konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina dalam waktu dekat ini. Unggahan tersebut juga menyebutkan Vladimir Putin mengatakan agar Pemerintah Indonesia fokus saja mengurusi minyak goreng dan BPJS Ketenagakerjaan.
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta, informasi tersebut tidak benar. Hal ini diperkuat dengan adanya laporan yang dikutip dari antaranews.com, klaim mengenai ancaman Vladimir Putin seperti pada unggahan tersebut adalah hoaks.
Vladimir Putin memang pernah melakukan ancaman terhadap negara-negara yang ikut campur dalam konflik Rusia dan Ukraina, namun tidak secara spesifik menyebutkan Negara Indonesia. Narasi yang mengklaim bahwa Vladimir Putin menyikapi masalah minyak goreng telah dirilis oleh Kementerian Kominfo sebagai isu hoaks pada 5 Maret 2022 sebagai konten hoaks.
Berikut laporan harian isu hoaks, disinformasi dan misinformasi yang telah diidentifikasi oleh Tim AIS Kementerian Kominfo, Minggu (13/03/2022):
UU Keimigrasian tidak dapat digunakan untuk menjerat UNHCR sebab pengungsi Rohingya bukanlah imigran ilegal yang diselundupkan. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta klaim yang beredar tersebut tidak benar. Selengkapnya
Bank Indonesia menegaskan pihaknya bukan lembaga penyalur bansos produktif sebagaimana informasi yang beredar. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta, klaim tersebut tidak benar. Selengkapnya