Bantuan untuk Gaza Dibuang di Mesir? Awas Hoaks!
Faktanya video tersebut tidak ada kaitannya dengan bantuan untuk Gaza. Selengkapnya
Hasil penelusuran Tim AIS Kementerian Komunikasi dan Informatika menemukan fakta, informasi yang beredar tersebut tidak tepat. Fakta ini terverifikasi dengan adanya laporan, dikutip dari antaranews.com, Ketua Tim Perlindungan Konsumen Pemerintah Kota Tasikmalaya Odang Saefudin menerangkan bahwa upaya merendam tabung gas hanya untuk mendeteksi kebocoran tabung.
“Namun, cara yang beredar di media sosial tersebut bukanlah solusi untuk menghindari ledakan dan kebakaran akibat kebocoran tabung gas,” tegasnya.
Dalam artikel sehatq.com yang ditinjau dokter Anandika Pawitri, disebutkan bahwa tindakan yang dianjurkan ketika menyadari ada kebocoran gas adalah melepaskan regulator, lalu tabung gas yang bocor tersebut dibawa ke area terbuka.
“Selain itu, masyarakat diminta membuka pintu, ventilasi, dan jendela rumah agar gas yang berada dalam ruangan dapat segera keluar,” jelas Anandika Pawitri.
Berikut laporan harian isu hoaks, disinformasi dan misinformasi yang telah diidentifikasi oleh Tim AIS Kementerian Kominfo, Senin (02/01/2023):
Faktanya video tersebut tidak ada kaitannya dengan bantuan untuk Gaza. Selengkapnya
Dari keseluruhan isi video, tidak ditemukan informasi valid yang menyebutkan bahwa Sri Mulyani bergabung dalam timses Ganjar Pranowo-Mahfud Selengkapnya
Klaim yang menyebutkan bahaya Vaksin Covid-19 pada organ jantung manusia adalah tidak benar. Selengkapnya
Adapun cara mengetahui kesehatan paru-paru seseorang haruslah menggunakan cara medis melalui prosedur spirometri. Selengkapnya