FAQ  /  Tautan  /  Peta Situs
    11 01-2024

    544

    Peringati 75 Tahun Hubungan Diplomatik, Indonesia-Filipina Sepakat Perkuat Kerja Sama Sejumlah Bidang

    Kategori Berita Pemerintahan | doni003

    Manila, Kominfo - Presiden Joko Widodo memaknai peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Filipina sebagai momentum untuk memperkuat kerja sama konkret kedua negara. Presiden Joko Widodo menyebutkan tiga bidang kerja sama yang akan diperkuat oleh kedua negara.

    “Yang pertama di bidang politik dan keamanan kami sepakat memperkuat kerja sama perbatasan,” ujar Presiden saat menyampaikan keterangan pers bersama Presiden Ferdinand Marcos Jr. di Istana Malacañang, Manila, Filipina, Rabu (10/01/2024).

    Dalam upaya penguatan kerja sama tersebut, Presiden Joko Widodo mendorong percepatan revisi border patrol agreement (BPA) serta border crossing agreement (BCA), dan penyelesaian batas landas kontinen. “Serta penguatan kerja sama pertahanan termasuk alutsista,” katanya.

    Sementara di bidang ekonomi, Indonesia-Filipina sepakat untuk terus membuka akses pasar sebagai upaya untuk meningkatkan perdagangan kedua negara. Selain itu, Presiden Jokowi meminta dukungan Filipina terkait tindakan pengamanan terhadap produk kopi Indonesia.

    “Kami sepakat terus membuka akses pasar dan Indonesia meminta dukungan Filipina terkait dengan special safeguard measure untuk produk kopi Indonesia,” lanjutnya.

    Selanjutnya, kedua negara juga sepakat untuk memperkuat kesatuan dan sentralitas ASEAN. Menurut Presiden, ASEAN harus terus berpegang pada prinsip hukum internasional.

    “Terkait kawasan kami sepakat pentingnya penguatan kesatuan dan sentralitas ASEAN yang bukan hanya sekedar jargon. ASEAN harus terus berpegang pada prinsip-prinsip hukum internasional dan menjaga positive force untuk perdamaian, stabilitas, dan kemakmuran,” tambahnya.

    Pada kesempatan tersebut, Presiden Joko Widodo juga menyampaikan apresiasi atas kepercayaan terhadap Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Indonesia dalam membangun infrastruktur di Filipina. Presiden Jokowi mendorong agar proyek pengerjaan kereta komuter utara-selatan Filipina yang turut digarap oleh BUMN Indonesia dapat segera terlaksana.

    “Untuk groundbreaking North-South Commuter Railway penting untuk dipercepat,” ucap Presiden Joko Widodo.

    Berita Terkait

    Tingkatkan Produsen Halal Indonesia-Selandia Baru, Wapres Harapkan Kerja Sama Ditindaklanjuti

    Wapres berharap akan ada tindak lanjut antara pengusaha Selandia Baru dengan pengusaha di Indonesia terkait peningkatan kemitraan untuk mena Selengkapnya

    Presiden Tegaskan Kabinet Indonesia Maju Sangat Solid

    Penegasan tersebut disampaikan Kepala Negara guna menanggapi isu kegaduhan yang terjadi di kabinet yang dipimpinnya saat ini. Selengkapnya

    Serahkan Bantuan Program Indonesia Pintar, Presiden: Semua Harus Sekolah

    Guna mewujudkan hal tersebut, Presiden mengatakan bahwa pemerintah terus berupaya untuk memberikan bantuan dalam bidang pendidikan. Selengkapnya

    Presiden Ajak Talenta Muda Indonesia Jadi Bagian dari Semangat Reformasi Birokrasi

    Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa pemerintah akan membuka rekrutmen CASN sebanyak 2,3 juta formasi. Selengkapnya

    SOROTAN MEDIA